BENGKAYANG – KP2KP Bengkayang menyelenggarakan asistensi pengisian SPT Tahunan melalui e-Filing di Kompi Senapan C, Rabu (04/03). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program KP2KP Bengkayang dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak.
Menurut Rizky, pegawai KP2KP Bengkayang yang memberikan asistensi, setiap waib pajak berkewajiban untuk menyampaikan SPT Tahunan sampai batas waktu yang telah ditentukan. Pelaporan SPT Tahunan saat ini terbilang cukup mudah.
E-Filing merupakan salah satu sarana yang disediakan oleh DJP guna memudahkan pelaporan SPT Tahunan bagi wajib pajak yang dapat diakses melalui website www.pajak.go.id. E-Filing dinilai telah membuat sistem pelaporan menjadi lebih efektif dan efisien. “Ya, dari segi waktu dan SDM jelas lebih efektif. Antrean di KP2KP pun jadi tidak membeludak,” jelas Rizky saat ditanya perihal efektivitas asistensi efiling.
Kelvin, penyampai materi dalam acara ini menyebutkan ada beberapa kendala yang dialami wajib pajak saat melakukan e-Filing. “Kendala yang dialami seperti lupa password dan lupa email,” katanya. Kegiatan asistensi ini dihadiri sebanyak 25 orang ini berlangsung selama selama dua jam dan berjalan sangat lancar. Hal itu didukung oleh jaringan internet yang baik dan seluruh wajib pajak sudah membawa bukti potong.(*)
BENGKAYANG – KP2KP Bengkayang menyelenggarakan asistensi pengisian SPT Tahunan melalui e-Filing di Kompi Senapan C, Rabu (04/03). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program KP2KP Bengkayang dalam meningkatkan kepatuhan wajib pajak.
Menurut Rizky, pegawai KP2KP Bengkayang yang memberikan asistensi, setiap waib pajak berkewajiban untuk menyampaikan SPT Tahunan sampai batas waktu yang telah ditentukan. Pelaporan SPT Tahunan saat ini terbilang cukup mudah.
E-Filing merupakan salah satu sarana yang disediakan oleh DJP guna memudahkan pelaporan SPT Tahunan bagi wajib pajak yang dapat diakses melalui website www.pajak.go.id. E-Filing dinilai telah membuat sistem pelaporan menjadi lebih efektif dan efisien. “Ya, dari segi waktu dan SDM jelas lebih efektif. Antrean di KP2KP pun jadi tidak membeludak,” jelas Rizky saat ditanya perihal efektivitas asistensi efiling.
Kelvin, penyampai materi dalam acara ini menyebutkan ada beberapa kendala yang dialami wajib pajak saat melakukan e-Filing. “Kendala yang dialami seperti lupa password dan lupa email,” katanya. Kegiatan asistensi ini dihadiri sebanyak 25 orang ini berlangsung selama selama dua jam dan berjalan sangat lancar. Hal itu didukung oleh jaringan internet yang baik dan seluruh wajib pajak sudah membawa bukti potong.(*)
