BENGKAYANG – Masyarakat di sekitar pusat Kota Bengkayang dihebohkan dengan adanya temuan seorang bayi perempuan dengan berat 1,8 Kilogram, yang diduga dibuang di bawah jembatan Sungai Sebalo jalan RSUD lama Kelurahan Sebalo, Kecamatan Bengkayang, pada Kamis (23/3) sekira pukul 06.00 WIB.
“Ia benar pada hari Kamis tanggal 23 Maret 2023 sekitar pukul 06.00 wib seorang warga telah menemukan seorang bayi yang baru lahir berjenis kelamin perempuan di bawah jembatan Sungai Sebalo jalan RSUD lama Bengkayang dengan berat 1,8 kg dalam keadaan masih hidup,” terang Kapolres Bengkayang, AKBP Bayu Suseno
Warga yang pertama kali menemukan bayi yakni Evi Yulianti (47 tahun) merupakan pemilik warung Mandolin yang beralamat di Jalan eks RSUD Soedarso RT 001 RW 001, kelurahan Sebalo.
Berdasarkan informasi yang diketahui, sekira pukul 06.00 wib pada saat Evi Yulianti membuka pintu jendela warung ke arah sungai dan melihat ada bungkusan plastik bergerak dan terlihat seperti kaki bayi. Kemudian, Suparman dan Desi yang merupakan suami dan anak saksi langsung turun dan melihat bayi berjenis kelamin perempuan tersebut.
“Kemudian sekira pukul 06.10 WIB, bayi tersebut langsung dibawa ke seorang bidan bernama Nengsih yang tidak jauh dari penemuan bayi untuk dilakukan pertolongan pertama. Hingga akhirnya, sekira pukul 06.30 WIB, bayi tersebut langsung dirujuk ke RSUD Jacobus Luna guna dilakukan penanganan dan perawatan medis dengan didampingi oleh petugas piket Polsek Bengkayang Aipda Minardus Zainudin Ka SPKT dan Bripka Deri Anggota Polsek Bengkayang,” bebernya.
Sampai berita ini diturunkan, Kapolres memastikan bayi tersebut masih dilakukan penanganan medis dan perawatan lebih lanjut.
“Dan sampai saat ini juga sedang melakukan penyelidikan siapa orang tua bayi yang telah dibuang tersebut. Mohon sabar untuk menunggu hasil penyelidikan kita,” ucap AKBP Bayu Suseno.
Untuk dugaan sementara, Kapolres menyebut tak menutup kemungkinan bahwa bayi yang dibuang tersebut merupakan bayi hasil hubungan gelap atau terlarang atau perselingkuhan. (Sig)
