SUKADANA – Hasil lelang buah durian pada Festival Panen Raya Durian yang diadakan secara daring oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara, beberapa waktu lalu, menghasilkan pendapatan Rp42 juta. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Kayong Utara Tasfirani.
Hasil lelang buah tersebut langsung dikembalikan mereka kepada petani durian. Harapannya, hasil lelang tersebut mampu memberikan stimulan kepada masyarakat petani di tengah pandemi Covid-19.
“Festival Durian secara daring, mekanismenya pertama semua durian berkualitas baik dinilai, kemudian dilelang sesuai dengan hasil urutan kualitasnya, durian kualitas terbaik dilelang dengan harga Rp500 perbuah, kemudian diikuti oleh durian-durian lainnya, hingga durian kualitas standar dengan harga Rp6.250 perbuah,” kata Tasfirani di Sukadana, Rabu (4/8)
Festival yang menjadi event tahunan tersebut harus dilakukan secara daring, mengingat kasus Covid-19 masih mengancam kabupaten termuda di Kalimantan Barat tersebut. “Alhamdulillah, buah durian yang dilelang sekitar 6.500 buah dan telah habis terjual,” singkatnya.
Festival Panen Raya di tengah musim durian di Kayong Utara tersebut diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat di tengah melemahnya ekonomi, akibat dampak pandemi yang belum berkesudahan.
“Di masa pandemi dan di saat menurunnya daya jual petani dan daya beli masyarakat, harapannya dapat menumbuhkan rasa empati dan berbagi kepada petani yg pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya petani durian,” katanya. (dan)