30 C
Pontianak
Friday, June 9, 2023

Kirim Mahasiswa ke Azerbaijan

Pemkab Mou Bersama Universitas OSO

SUKADANA – Universitas OSO merencakan hendak mengirim mahasiswa Kabupaten Kayong Utara ke Azerbaijan. Rencana tersebut diungkapkan Ketua Yayasan Universitas OSO Prof. Chairil Effendy, usai menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara, Sabtu (5/12) malam di Pontianak.

Dikatakan dia, hal ini di lakukan setelah adanya kajian peningkatan SDM dalam sektor pariwisata, di mana duta besar negara tersebut adalah mantan Bupati Kayong Utara. Dengan peluang tersebut, diharapkan dapat membantu dalam segi fasilitas dan dukungan lain bagi para mahasiswa yang sedang belajar.

“Kita memang merencanakan pengiriman mahasiswa kita ke Azerbaijan, khususnya mahasiswa asal Kabupaten Kayong Utara, karena akan samgat mudah menjalin hubungan emosional dengan Duta Besar yang juga mantan Bupati mereka (Kayong Utara, Red), dan diharapkan mampu memberikan suport serta fasilitas pendukung bagi para mahasiswa yang diberangkatkan,” jelas Chairil.

Adapun mahasiswa yang direncanakan akan dikirim mereka adalah mahasiswa dari prodi pariwisata. Prodi ini, diakui Chairil, memang dibutuhkan oleh pemerintah daerah, untuk mendukung berbagai aspek wisata unggulan di Kayong Utara.

Baca Juga :  Jelang Iduladha 1441 Hijriah, Pembuat Dodol Banjir Pesanan

Ya, memang yang akan dikirim sementara ini adalah mahasiswa dari prodi pariwisata, agar dapat mendulang ilmu untuk dibawa dan diterapkan di daerah, agar mampu meningkatkan berbagai aspek wisata unggulan pemerintah daerah,” kata mantan Rektor Untan Pontianak tersebut.

Sementara itu Bupati Kayong Utara Citra Duani mengatakan, saat ini sedang melakukan pengembangan SDM dalam jajaran pemerintah, sehingga menjadi kabupaten pertama yang menjalin kerja sama dengan universitas ini. Mereka ingin menyelaraskan profesionalitas SDM dalam program pemerintah, untuk menyejahterakan masyarakat.

“Kita bangga menjadi kabupaten pertama yang menjalin kerja sama dengan Universitas OSO ini, untuk dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kalangan ASN di Kabupaten Kayong Utara,” kata dia

Citra juga mengatakan, untuk target mereka saat ini sedang berfokus pada pembangunan bandara, peningkatan kualitas pendidikan, kesejahteraan petani dan nelayan, serta pembangunan sarana prasarana penunjang dinia wisata. “Sekarang kita memang fokus di pembangunan bandara sebagai salah satu aspek pendukung pariwisata, peningkatan kualitas pendidikan, kesejahteraan petani dan nelayan, serta pembangunan kawasan wisata yang selama ini banyak didatangi wisatawan asing maupun lokal,” tambahnya.

Baca Juga :  Minim Penerangan, Taman Kota Sukadana Surya Kusuma Gelap Gulita Malam Hari

Citra menegaskan, dengan adanya kerja sama ini, generasi muda Kayong Utara akan sangat terbantu dengan sejumlah program kerja sama, seperti studi banding ke negara luar, yang nantinya langsung bisa diserap menjadi tenaga ASN di Kayong Utara, sesuai dengan disiplin ilmu yang mereka miliki.

“Yang jelas dengan adanya kerja sama ini, dan rencana pengiriman mahasiswa ke Azerbaijan, generasi muda Kayong Utara akan sangat terpacu dan terbantu untuk dapat mengenyam pendidikan tinggi, agar dapat di terapkan dalam membangun daerah dalam program pemerintah,” tambahnya. (dan)

Pemkab Mou Bersama Universitas OSO

SUKADANA – Universitas OSO merencakan hendak mengirim mahasiswa Kabupaten Kayong Utara ke Azerbaijan. Rencana tersebut diungkapkan Ketua Yayasan Universitas OSO Prof. Chairil Effendy, usai menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kayong Utara, Sabtu (5/12) malam di Pontianak.

Dikatakan dia, hal ini di lakukan setelah adanya kajian peningkatan SDM dalam sektor pariwisata, di mana duta besar negara tersebut adalah mantan Bupati Kayong Utara. Dengan peluang tersebut, diharapkan dapat membantu dalam segi fasilitas dan dukungan lain bagi para mahasiswa yang sedang belajar.

“Kita memang merencanakan pengiriman mahasiswa kita ke Azerbaijan, khususnya mahasiswa asal Kabupaten Kayong Utara, karena akan samgat mudah menjalin hubungan emosional dengan Duta Besar yang juga mantan Bupati mereka (Kayong Utara, Red), dan diharapkan mampu memberikan suport serta fasilitas pendukung bagi para mahasiswa yang diberangkatkan,” jelas Chairil.

Adapun mahasiswa yang direncanakan akan dikirim mereka adalah mahasiswa dari prodi pariwisata. Prodi ini, diakui Chairil, memang dibutuhkan oleh pemerintah daerah, untuk mendukung berbagai aspek wisata unggulan di Kayong Utara.

Baca Juga :  Jalan Berlubang Ancam Pengendara Jalan

Ya, memang yang akan dikirim sementara ini adalah mahasiswa dari prodi pariwisata, agar dapat mendulang ilmu untuk dibawa dan diterapkan di daerah, agar mampu meningkatkan berbagai aspek wisata unggulan pemerintah daerah,” kata mantan Rektor Untan Pontianak tersebut.

Sementara itu Bupati Kayong Utara Citra Duani mengatakan, saat ini sedang melakukan pengembangan SDM dalam jajaran pemerintah, sehingga menjadi kabupaten pertama yang menjalin kerja sama dengan universitas ini. Mereka ingin menyelaraskan profesionalitas SDM dalam program pemerintah, untuk menyejahterakan masyarakat.

“Kita bangga menjadi kabupaten pertama yang menjalin kerja sama dengan Universitas OSO ini, untuk dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kalangan ASN di Kabupaten Kayong Utara,” kata dia

Citra juga mengatakan, untuk target mereka saat ini sedang berfokus pada pembangunan bandara, peningkatan kualitas pendidikan, kesejahteraan petani dan nelayan, serta pembangunan sarana prasarana penunjang dinia wisata. “Sekarang kita memang fokus di pembangunan bandara sebagai salah satu aspek pendukung pariwisata, peningkatan kualitas pendidikan, kesejahteraan petani dan nelayan, serta pembangunan kawasan wisata yang selama ini banyak didatangi wisatawan asing maupun lokal,” tambahnya.

Baca Juga :  Speedboat Pontianak-Sukadana Terdampar, Kaca Pecah dan Air Masuk

Citra menegaskan, dengan adanya kerja sama ini, generasi muda Kayong Utara akan sangat terbantu dengan sejumlah program kerja sama, seperti studi banding ke negara luar, yang nantinya langsung bisa diserap menjadi tenaga ASN di Kayong Utara, sesuai dengan disiplin ilmu yang mereka miliki.

“Yang jelas dengan adanya kerja sama ini, dan rencana pengiriman mahasiswa ke Azerbaijan, generasi muda Kayong Utara akan sangat terpacu dan terbantu untuk dapat mengenyam pendidikan tinggi, agar dapat di terapkan dalam membangun daerah dalam program pemerintah,” tambahnya. (dan)

Most Read

Artikel Terbaru