25 C
Pontianak
Wednesday, March 29, 2023

Bocah 4 Tahun Ditemukan Meninggal di Sungai Landak Setelah 2 Jam Pencarian

NGABANG – Ya’ Ahmad Khadafi alias Dafi (4), seorang bocah ditemukan meninggal dunia, usai menghilang di Riam Sebebat, Dusun Riam Panjang, Desa Mungguk, Kecamatan Ngabang, Minggu (27/2) siang. Kejadian memilukan tersebut berlangsung saat korban sedang bermain bersama temannya di tepi Sungai Landak.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Kabupaten Landak, Daniel menjelaskan, berdasarkan laporan yang mereka terima, ketika itu korban dikabarkan ingin melihat ikan di pukat.

“Kemudian korban terpeleset dan jatuh ke sungai hingga tenggelam. Melihat kejadian tersebut temannya segera memberitahukan kepada keluarga korban,” kata Daniel di Ngabang, Senin (28/2).

Kemudian, keluarga Ya’ Bujang Feri dan Ita bersama warga sekitar pun berusaha melakukan pencarian. Warga sempat menyelami dasar sungai menggunakan alat kompresor. Namun, pencarian anak kelima dari lima bersaudara itu belum membuahkan hasil.

Baca Juga :  Sinergikan Program Prioritas Unggulan

Pencarian korban memakan waktu selama 2 jam. Korban ditemukan 50 meter dari tempat terjatuh ke arah hilir sungai. Sekitar pukul 15.30 WIB, korban ditemukan tenggelam dan tersangkut.

Saat sudah diangkat, warga berusaha memberikan pertolongan pertama kepada korban karena dianggap masih ada harapan.

“Korban sempat dibawa ke RSUD Landak, setelah ditangani di rumah sakit, sayangnya nyawa korban tidak dapat diselamatkan,” ungkap Daniel. (mif)

NGABANG – Ya’ Ahmad Khadafi alias Dafi (4), seorang bocah ditemukan meninggal dunia, usai menghilang di Riam Sebebat, Dusun Riam Panjang, Desa Mungguk, Kecamatan Ngabang, Minggu (27/2) siang. Kejadian memilukan tersebut berlangsung saat korban sedang bermain bersama temannya di tepi Sungai Landak.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP Kabupaten Landak, Daniel menjelaskan, berdasarkan laporan yang mereka terima, ketika itu korban dikabarkan ingin melihat ikan di pukat.

“Kemudian korban terpeleset dan jatuh ke sungai hingga tenggelam. Melihat kejadian tersebut temannya segera memberitahukan kepada keluarga korban,” kata Daniel di Ngabang, Senin (28/2).

Kemudian, keluarga Ya’ Bujang Feri dan Ita bersama warga sekitar pun berusaha melakukan pencarian. Warga sempat menyelami dasar sungai menggunakan alat kompresor. Namun, pencarian anak kelima dari lima bersaudara itu belum membuahkan hasil.

Baca Juga :  Bupati Lantik Kades PAW Bilayuk

Pencarian korban memakan waktu selama 2 jam. Korban ditemukan 50 meter dari tempat terjatuh ke arah hilir sungai. Sekitar pukul 15.30 WIB, korban ditemukan tenggelam dan tersangkut.

Saat sudah diangkat, warga berusaha memberikan pertolongan pertama kepada korban karena dianggap masih ada harapan.

“Korban sempat dibawa ke RSUD Landak, setelah ditangani di rumah sakit, sayangnya nyawa korban tidak dapat diselamatkan,” ungkap Daniel. (mif)

Most Read

Artikel Terbaru