Banjir Kembali Rendam Kecamatan Menyuke, Perekonomian Warga Lumpuh
Banjir merendam Pasar Desa Darit di Kecamatan Menyuke, Jumat (10/3). (ISTIMEWA)
NGABANG – Ratusan rumah di Kecamatan Menyuke Kabupaten Landak terendam banjir akibat luapan Sungai Menyuke, pada Jumat (10/3). Air sungai meluap akibat hujan yang terjadi sejak dua hari lalu.
Banjir pun merendam sejumlah ruas jalan raya utama. Deretan pertokoan di Desa Darit terendam. Aktivitas perekonomian warga lumpuh. Banjir juga turut merendam sejumalah rumah warga di wilayah tersebut. Mako Polsek Menyuke pun tak luput dari terjangan banjir.
“Saat ini ketinggian air mencapai 75 hingga 100 cm. Tidak menutup kemungkinan air akan semakin meninggi jika curah hujan masih terus terjadi,” ungkap Kapolsek Menyuke Ipda Hendra Setiyawan, Jumat (10/3).
Banjir merendam Mako Polsek Menyuke di Kecamatan Menyuke, Jumat (10/3). (ISTIMEWA)
Hendra menambahkan, akibat banjir yang terjadi ini juga memutus akses jalan Landak menuju Bengkayang yang membuat lalu lintas dilokasi menjadi tersendat.
“Kami sudah memerintahkan anggota untuk melakukan monitoring perekembangan debit air, jika banjir semakin meninggi diharapkan dapat membantu proses evakuasi terhadap warga,” sambung Kapolsek.
Kapolsek juga meminta warga yang bermukim di wilayah bantaran sungai untuk dapat mewaspadai segala kemungkinan yang akan terjadi.
“Karena itu kepada warga kami juga menghimbau untuk tetap waspada dan dapat mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari kemungkinan yang akan terjadi,” pungkas Kapolsek.(mif)
NGABANG – Ratusan rumah di Kecamatan Menyuke Kabupaten Landak terendam banjir akibat luapan Sungai Menyuke, pada Jumat (10/3). Air sungai meluap akibat hujan yang terjadi sejak dua hari lalu.
Banjir pun merendam sejumlah ruas jalan raya utama. Deretan pertokoan di Desa Darit terendam. Aktivitas perekonomian warga lumpuh. Banjir juga turut merendam sejumalah rumah warga di wilayah tersebut. Mako Polsek Menyuke pun tak luput dari terjangan banjir.
“Saat ini ketinggian air mencapai 75 hingga 100 cm. Tidak menutup kemungkinan air akan semakin meninggi jika curah hujan masih terus terjadi,” ungkap Kapolsek Menyuke Ipda Hendra Setiyawan, Jumat (10/3).
Banjir merendam Mako Polsek Menyuke di Kecamatan Menyuke, Jumat (10/3). (ISTIMEWA)
Hendra menambahkan, akibat banjir yang terjadi ini juga memutus akses jalan Landak menuju Bengkayang yang membuat lalu lintas dilokasi menjadi tersendat.
“Kami sudah memerintahkan anggota untuk melakukan monitoring perekembangan debit air, jika banjir semakin meninggi diharapkan dapat membantu proses evakuasi terhadap warga,” sambung Kapolsek.
Kapolsek juga meminta warga yang bermukim di wilayah bantaran sungai untuk dapat mewaspadai segala kemungkinan yang akan terjadi.
“Karena itu kepada warga kami juga menghimbau untuk tetap waspada dan dapat mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari kemungkinan yang akan terjadi,” pungkas Kapolsek.(mif)
