NGABANG – Kecelakaan lalu lintas di jalan raya Mempawah Hulu kembali memakan korban, Selasa (22/12) malam.
Kali ini yang menjadi korban adalah OT (16), warga Dusun Bintawa Desa Tiang Tanjung Kecamatan Mempawah Hulu.
Kanit Lantas Polsek Mempawah Hulu Bripka Widi Suryadi mengatakan, kecelakaan yang menewaskan satu orang tersebut terjadi di Jalan Raya karangan – Bengkayang tepatnya Di Dusun Simpang Pandan Desa Tiang Tanjung Kecamatan Mempawah Hulu.
Widi menjelaskan, berdasarkan pengecekan di tempat kejadian didapati dua kendaraan yang terlibat kecelakaan masih berada di TKP.
Kecelakaan bermula kendaraan Sepeda motor bernopol KB 3734 B yang dikendarai AI berbonceng tiga dari arah Bengkayang menuju Karangan tanpa penerangan dan hanya menggunakan penerangan dari senter ponsel.
Sesampainya di TKP datang dari arah berlawanan sepeda motor tanpa nopol yang dikendarai BA dengan kecepatan tinggi yang keluar jalur.
“Dikarenakan jarak yang sudah dekat kecelakaan tersebut tidak bisa dihindari,” ucap Widi saat dikonfirmasi, Rabu (23/12).
Dua korban, mendapat penanganan di Puskesmas Karangan. Sementara salah satu korban tidak tertolong dan meninggal di Puskesmas Karangan.
“Korban meninggal dunia tersebut merupakan penumpang yang dibonceng AL yang, dengan posisi berada ditengah,” tambahnya.
Kapolsek Mempawah Hulu Iptu Asep Tabroni saat dikonfirmasi membenarkan kejadian laka tersebut. Pihaknya menyayangkan kurangnya perhatian selaku dalam hal melakukan pengawasan kepada anak-anak.
Apa lagi menurut laporan dari anggota yang melaksanakan pengecekan di TKP bahwa kecelakaan tersebut melibatkan anak dibawah umur dan statusnya masih pelajar.
Kemudian kendaraan yang dipergunakan tidak layak jalan karena tidak ada penerangan serta berboncengan lebih dari satu atau bonceng tiga.
“Saya mengimbau kepada seluruh orang tua agar lebih intensif melakukan pengawasan serta tidak memberikan penggunaan kendaraan kepada anak-anaknya yang belum cukup umur. Agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak kita inginkan,” tutupnya. (mif)