NGABANG – Demi memastikan penyebaran virus corona (Covid-19), Pemerintah Kabupaten Landak akan melakukan Rapid test untuk mengecek seseorang apakah terinfeksi atau tidak virus corona (Covid-19) dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Landak Subanri mengatakan saat ini pemkab sedang menunggu alat Rapid test tersebut.
“Kita lagi menunggu Rapid testya karena alatnya belum datang, mungkin dua minggu lagi karena sekarang seluruh dunia memerlukan rapid test terutama Indonesia, dan memang di Jakarta sudah ada karena mereka kasus positifnya sudah ada,” ucap Subanri.
Saat ini pemkab Landak telah memesan 1000 alat Rapid tes kepada pemerintah pusat. Jika alat rapid test ini sudah datang akan diprioritaskan kepada tenaga medis yang melakukan kontak langsung dengan pasien , dan kemudian orang dalam pemantauan (ODP).
“Tekniknya nanti kegiatan ini harus dilaksanakan oleh tenaga kesehatan. Tergantung sasarannya, mungkin yang utama tenaga medis dan tenaga kesehatan lainnya kemudian yang ODP dan keluarganya, kemudian baru yang lainnya,” terang Subanri.
Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa mengungkapkan peyediaan alat rapid test ini merupakan inisiatif pemerintah daerah sendiri sebagai langkah untuk melakukan pencegahan penularan Covid-19 di Kabupaten Landak. Walaupun nantinya akan ada juga bantuan khusus dari pemerintah pusat.
“Alat Rapid test sudah kita pesan sekitar seribu unit, ini merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Landak untuk mencegah penularan Covid-19, walaupun nanti ada juga bantuan dari pemerintah pusat. Semoga alatnya segara datang dan dapat melakukan pengecekan dengan cepat,” ujar Karolin.(mif)