23.9 C
Pontianak
Wednesday, June 7, 2023

Gempa Kembali Guncang Kabupaten Landak

NGABANG – Gempa bumi Tektonik sebesar M3.4 mengguncang Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak, Kalimantan Barat pada Minggu (26/3).

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M3,4. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.68° LU; 110.03 BT tepatnya di darat pada jarak 119 km tenggara Singkawang dengan kedalaman 10 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman. hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal,” jelas Soetikno Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kalimantan Barat.

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Kecamatan Air Besar. Sejumlah laporan mengayakan wara merasakan getaran. Hingga benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Baca Juga :  Rutan Landak Targetkan Bebas Korupsi

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut,” jelasnya.

Gempa susulan kembali terjadi pada Senin (27/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Ia Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” tutupnya.(mif)

NGABANG – Gempa bumi Tektonik sebesar M3.4 mengguncang Kecamatan Air Besar Kabupaten Landak, Kalimantan Barat pada Minggu (26/3).

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M3,4. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.68° LU; 110.03 BT tepatnya di darat pada jarak 119 km tenggara Singkawang dengan kedalaman 10 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman. hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal,” jelas Soetikno Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kalimantan Barat.

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Kecamatan Air Besar. Sejumlah laporan mengayakan wara merasakan getaran. Hingga benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Baca Juga :  Warga dann TNI Gotong Royong Siapkan Kayu Untuk Bangun Jembatan

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut,” jelasnya.

Gempa susulan kembali terjadi pada Senin (27/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Ia Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” tutupnya.(mif)

Most Read

Artikel Terbaru