NGABANG – Kabupaten Landak kembali menjadi tuan rumah Naik Dango tahun ini. Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Landak Heri Saman menyebut, bukan hanya untuk melestarikan budaya Naik Dango juga diharapkan menjadi daya tarik wisata.
“Selain kebersamaan antar komunitas masyarakat adat Dayak sebagai etnis, terwujudnya pelestarian adat budaya Dayak, gelaran akbar ini diharapkan dapat terekspos berbagai pariwisata Kabupaten Landak,” ungkap Heri saat memimpin rapat kerja Naik Dango ke-38 di gedung DPRD Landak, Selasa (28/2).
Rapat tersebut turut dihadiri DAD Kabupaten Kubu Raya dan DAD Kabupaten Mempawah beserta kontingen di tiap kecamatan. Heri mengatakan, Naik Dango ke-38 itu nantinya akan mengusung tema menjaga dan meningkatkan harkat, martabat, ekstensi masyarakat adat Dayak dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui Seni Budaya dan Adat Istiadat.
“Hasil yang diharapkan dapat meningkatkan rasa persaudaraan intern masyarakat Dayak, meningkatnya solidaritas dan kebersamaan antar komunitas masyarakat adat Dayak sebagai etnis, terwujudnya pelestarian adat budaya Dayak, meningkatnya wawasan, pengetahuan dan keterampilan pelaku seni budaya Dayak, dan tereksposenya berbagai sumber daya pariwisata Kabupaten Landak,” imbuhnya yang juga ketua DPRD Landak ini.
Sesuai dengan peraturan 3,2,1 Kabupaten Landak menjadi tuan rumah tiga tahun berturut-turut, dua tahun berturut-turut di Kabupaten Mempawah, dan satu tahun Kabupaten Kubu Raya menjadi tuan rumah. “Dan karena ini hasil musdad, maka Kabupaten Landak mendapat giliran menjadi Tuhan Rumah Naik Dango ke-38 tahun 2023,” jelasnya.
Sementara itu, di tempat yang sama, ketua panitia Naik Dango ke-38 Kabupaten Landak Tahun 2023 Hery Mulyadi mengatakan hari itu pihaknya melaksanakan rapat bersama dengan ketua kontingen yang akan mengikuti acara Naik Dango ke-XXXVIII Kabupaten Landak Tahun 2023.
“Pada hari ini kita melaksanakan rapat bersama kontingen yang akan mengikuti acara Naik Dango Kabupaten Landak 2023. (Rapat) ini juga sekaligus Technical Meeting (TM) pertama karena akan disampaikan petunjuk teknis pelaksanaan lomba-lomba terutama Lomba Kesenian dan Olahraga Tradisional,” ungkap Hery.(mif)