31.7 C
Pontianak
Saturday, June 3, 2023

Polisi Tertibkan Balap Liar di Selakau, Sejumlah Anak di Bawah Umur Terjaring

SAMBAS – Jajaran Polsek Selakau, Polres Sambas menggelar penertiban balap liar yang meresahkan masyarakat saat bulan Ramadan. Sejumlah remaja tanggung dan anak di bawah umur terjaring dalam aksi penertiban tersebut. Mereka kemudian mendapatkan pembinaan dari polisi. Sementara sejumlah sepeda motor turut diamankan petugas.

Kapolsek Selakau, Ipda Rio Castella menyebutkan, pihaknya sebelumnya telah menerima laporan dari masyarakat yang disampaikan melalui Kepala Desa Selakau Tua, tentang adanya kegiatan balap liar di jalan utama penghubung Dusun Teluk Sagu dan Dusun Mu’min Desa Selakau Tua. “Apa yang menjadi informasi itu, kami tindaklanjuti dengan turun ke lokasi kejadian, melakukan tindakan pembinaan terhadap pelaku balap liar yang diantaranya masih di bawah umur,” kata Rio.

Baca Juga :  Airlangga Didoakan Jadi Presiden 2024, Santuni Anak Yatim Saat Ramadan

Dalam pembinaan yang diberikan, remaja yang terjaring yang beragama Islam, diharapkan mengisi malam Ramadan dengan kegiatan positif, seperti Salat Tarawih berjemaah, membaca Alquran. “Kami juga sampaikan bahayanya balap liar, tak hanya bagi si pelaku, tapi juga pengguna jalan lainnya, karena sebelumnya pernah terjadi lakalantas disekitar lokasi balap liar,” katanya.

Disampaikan Kapolsek, dalam cipta kondisi Balap liar di Kecamatan Selakau Timur yang dilaksanakan  Sabtu (25/3) sekitar pukul 22.30 Wib yang turut diikuti camat Selakau Timur,  Kades, Babinsa dan anggota Polsek Selakau. Kegiatan ini juga bagian menekan angka kecelakaan lalu lintas akibat dari kegiatan balap liar, mengingat akses jalan yang dipakai balap liar adalah jalur lalu lintas masyarakat yang cukup padat serta penerangan yang sangat minim pada malam hari. Dalam kegiatan itu, diamankan juga sejumlah sepeda motor yang digunakan untuk balap liar, diantaranya tak ada dipasang plat nomor polisinya. (fah)

SAMBAS – Jajaran Polsek Selakau, Polres Sambas menggelar penertiban balap liar yang meresahkan masyarakat saat bulan Ramadan. Sejumlah remaja tanggung dan anak di bawah umur terjaring dalam aksi penertiban tersebut. Mereka kemudian mendapatkan pembinaan dari polisi. Sementara sejumlah sepeda motor turut diamankan petugas.

Kapolsek Selakau, Ipda Rio Castella menyebutkan, pihaknya sebelumnya telah menerima laporan dari masyarakat yang disampaikan melalui Kepala Desa Selakau Tua, tentang adanya kegiatan balap liar di jalan utama penghubung Dusun Teluk Sagu dan Dusun Mu’min Desa Selakau Tua. “Apa yang menjadi informasi itu, kami tindaklanjuti dengan turun ke lokasi kejadian, melakukan tindakan pembinaan terhadap pelaku balap liar yang diantaranya masih di bawah umur,” kata Rio.

Baca Juga :  Sebanyak 852 Guru Terima SK Pengangkatan PPPK

Dalam pembinaan yang diberikan, remaja yang terjaring yang beragama Islam, diharapkan mengisi malam Ramadan dengan kegiatan positif, seperti Salat Tarawih berjemaah, membaca Alquran. “Kami juga sampaikan bahayanya balap liar, tak hanya bagi si pelaku, tapi juga pengguna jalan lainnya, karena sebelumnya pernah terjadi lakalantas disekitar lokasi balap liar,” katanya.

Disampaikan Kapolsek, dalam cipta kondisi Balap liar di Kecamatan Selakau Timur yang dilaksanakan  Sabtu (25/3) sekitar pukul 22.30 Wib yang turut diikuti camat Selakau Timur,  Kades, Babinsa dan anggota Polsek Selakau. Kegiatan ini juga bagian menekan angka kecelakaan lalu lintas akibat dari kegiatan balap liar, mengingat akses jalan yang dipakai balap liar adalah jalur lalu lintas masyarakat yang cukup padat serta penerangan yang sangat minim pada malam hari. Dalam kegiatan itu, diamankan juga sejumlah sepeda motor yang digunakan untuk balap liar, diantaranya tak ada dipasang plat nomor polisinya. (fah)

Most Read

Artikel Terbaru