SANGGAU – Perlintasan orang di perbatasan Indonesia–Malaysia di Entikong sejauh ini masih normal. Perlintasan tersebut masih didominasi oleh kendaraan–kendaraan pribadi baik dari dalam maupun luar negeri. Pekan depan diprediksi terjadi penurunan perlintasan setelah ada larangan bepergian ke luar negeri dari pemerintah.
“Kondisi normal perlintasan yakni sekira 699–791 orang pada hari Jumat lalu. Perlintasan ini kebanyakan dengan kendaraan pribadi,” ungkap Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldak) Kantor Keimigrasian Kelas II TPI Entikong, Andhika.
Terhadap dikeluarkannya larangan ke luar negeri, sejauh ini infonya penumpang bus agak lebih sedikit dari biasanya. Apakah karena akhir pekan atau terkait larangan, pihaknya tidak dapat memprediksinya.
Menurut Andhika, sejauh ini belum ada larangan bepergian ke luar negeri. Sejauh ini baru ada imbauan dari Gubernur Kalimantan Barat. Meski sifatnya imbauan, sangat memungkinkan jumlah perlintasan akan menurun di PLBN Entikong karena virus corona.
“Kembali kepada masing–masing orangnya lagi apakah tetap akan bepergian ke luar negeri atau tidak. Bagi mereka yang datang, langsung dicek lebih lanjut oleh Karantina Kesehatan terkait suhu tubuh dan sebagainya,” ungkapnya Minggu (15/3) kemarin. (sgg/sanggau.go.id)
SANGGAU – Perlintasan orang di perbatasan Indonesia–Malaysia di Entikong sejauh ini masih normal. Perlintasan tersebut masih didominasi oleh kendaraan–kendaraan pribadi baik dari dalam maupun luar negeri. Pekan depan diprediksi terjadi penurunan perlintasan setelah ada larangan bepergian ke luar negeri dari pemerintah.
“Kondisi normal perlintasan yakni sekira 699–791 orang pada hari Jumat lalu. Perlintasan ini kebanyakan dengan kendaraan pribadi,” ungkap Kasi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldak) Kantor Keimigrasian Kelas II TPI Entikong, Andhika.
Terhadap dikeluarkannya larangan ke luar negeri, sejauh ini infonya penumpang bus agak lebih sedikit dari biasanya. Apakah karena akhir pekan atau terkait larangan, pihaknya tidak dapat memprediksinya.
Menurut Andhika, sejauh ini belum ada larangan bepergian ke luar negeri. Sejauh ini baru ada imbauan dari Gubernur Kalimantan Barat. Meski sifatnya imbauan, sangat memungkinkan jumlah perlintasan akan menurun di PLBN Entikong karena virus corona.
“Kembali kepada masing–masing orangnya lagi apakah tetap akan bepergian ke luar negeri atau tidak. Bagi mereka yang datang, langsung dicek lebih lanjut oleh Karantina Kesehatan terkait suhu tubuh dan sebagainya,” ungkapnya Minggu (15/3) kemarin. (sgg/sanggau.go.id)
