SANGGAU – Tiga rumah di Dusun Sungai Batu, Desa Sungai Batu, Kecamatan Kapuas, Senin (20/6) pagi terbakar. Demikian dibenarkan Kapolsek Kapuas, Iptu Heri Triyana. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Kapolsek menyampaikan bahwa tiga rumah warga tersebut yakni milik Riski Faudzan dan Boy Herianto, keduanya merupakan karyawan PLTU, sedangkan Iyun seorang wiraswasta.
Menurut Kapolsek, peristiwa terjadi sekira pukul 10.00 WIB. Saat itu, korban bernama Riski Fauzan mencium aroma hangus dari arah lantai 2 rumahnya. Kemudian, ia keluar rumah dan melihat asap disertai api sudah semakin membesar. Api juga sudah menjalar ke bangunan milik korban lainnya bernama Iyun serta Boy Herianto.
Korban bernama Riski kemudian meminta pertolongan warga setempat untuk menghubungi pemadam kebakaran. Lima belas menit kemudian petugas dari pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berjibaku memadamkan api yang terus membesar.
“Untuk kiraan kerugian masih belum bisa kami sampaikan saat ini. Alhamdulillah korban jiwa tidak ada. Semua dalam kondisi selamat,” katanya.
Kapolsek mengatakan api baru dapat dijinakkan sekira satu setengah jam kemudian. Saat ini, lokasi dipasangi police line untuk kepentingan penyelidikan kepolisian dan antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Untuk penyebab, kata dia, dugaannya korsleting listrik. (sgg)
SANGGAU – Tiga rumah di Dusun Sungai Batu, Desa Sungai Batu, Kecamatan Kapuas, Senin (20/6) pagi terbakar. Demikian dibenarkan Kapolsek Kapuas, Iptu Heri Triyana. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Kapolsek menyampaikan bahwa tiga rumah warga tersebut yakni milik Riski Faudzan dan Boy Herianto, keduanya merupakan karyawan PLTU, sedangkan Iyun seorang wiraswasta.
Menurut Kapolsek, peristiwa terjadi sekira pukul 10.00 WIB. Saat itu, korban bernama Riski Fauzan mencium aroma hangus dari arah lantai 2 rumahnya. Kemudian, ia keluar rumah dan melihat asap disertai api sudah semakin membesar. Api juga sudah menjalar ke bangunan milik korban lainnya bernama Iyun serta Boy Herianto.
Korban bernama Riski kemudian meminta pertolongan warga setempat untuk menghubungi pemadam kebakaran. Lima belas menit kemudian petugas dari pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berjibaku memadamkan api yang terus membesar.
“Untuk kiraan kerugian masih belum bisa kami sampaikan saat ini. Alhamdulillah korban jiwa tidak ada. Semua dalam kondisi selamat,” katanya.
Kapolsek mengatakan api baru dapat dijinakkan sekira satu setengah jam kemudian. Saat ini, lokasi dipasangi police line untuk kepentingan penyelidikan kepolisian dan antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Untuk penyebab, kata dia, dugaannya korsleting listrik. (sgg)
