26.7 C
Pontianak
Sunday, May 28, 2023

SPAN Lapor Mesti Dimaksimalkan

SANGGAU — Focus Group Discussion (FGD) penyampaian hasil kajian akademik efektivitas pengelolaan laporan publik di bawah SP4N LAPOR studi kasus Lingkungan Hidup, Hutan dan Lahan di Kabupaten Sanggau digelar di Aula Hotel Grand Narita Sanggau, Senin (20/3) pagi.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Agus Riyanto menyampaikan pengelolaan pengaduan pelayanan publik Kabupaten Sanggau diharapkan dapat memberikan energi positif bagi pengelolaan pengaduan terhadap SP4N LAPOR.

FGD : Suasana FGD dalam rangka penyampaian hasil kajian akademik efektivitas pengelolaan laporan publik.

SP4N LAPOR, lanjut dia, sejatinya dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika, namun dalam pelaksanaannya juga melibatkan semua perangkat daerah hingga kecamatan, dengan jumlah 43 yang terlibat di dalamnya.

“Pengaduan pelayanan publik di lingkungan Kabupaten Sanggau kalau kita lihat memang belum efektif. SP4N LAPOR ini merupakan wadah atau tempat layanan pengaduan yang ingin dilaporkan oleh masyarakat. Oleh karena itu, kita berharap rekan-rekan yang bekerjasama di SP4N LAPOR ini untuk dapat mengklarifikasi atau menjawab laporan aduan dari masyarakat tersebut dengan sejelas-jelas mungkin,” jelasnya. (sgg)

Baca Juga :  Sembuh, 12 Warga Positif Covid-19 Dipulangkan

SANGGAU — Focus Group Discussion (FGD) penyampaian hasil kajian akademik efektivitas pengelolaan laporan publik di bawah SP4N LAPOR studi kasus Lingkungan Hidup, Hutan dan Lahan di Kabupaten Sanggau digelar di Aula Hotel Grand Narita Sanggau, Senin (20/3) pagi.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, Agus Riyanto menyampaikan pengelolaan pengaduan pelayanan publik Kabupaten Sanggau diharapkan dapat memberikan energi positif bagi pengelolaan pengaduan terhadap SP4N LAPOR.

FGD : Suasana FGD dalam rangka penyampaian hasil kajian akademik efektivitas pengelolaan laporan publik.

SP4N LAPOR, lanjut dia, sejatinya dikelola oleh Dinas Komunikasi dan Informatika, namun dalam pelaksanaannya juga melibatkan semua perangkat daerah hingga kecamatan, dengan jumlah 43 yang terlibat di dalamnya.

“Pengaduan pelayanan publik di lingkungan Kabupaten Sanggau kalau kita lihat memang belum efektif. SP4N LAPOR ini merupakan wadah atau tempat layanan pengaduan yang ingin dilaporkan oleh masyarakat. Oleh karena itu, kita berharap rekan-rekan yang bekerjasama di SP4N LAPOR ini untuk dapat mengklarifikasi atau menjawab laporan aduan dari masyarakat tersebut dengan sejelas-jelas mungkin,” jelasnya. (sgg)

Baca Juga :  Sembuh, 12 Warga Positif Covid-19 Dipulangkan

Most Read

Artikel Terbaru