30 C
Pontianak
Friday, June 9, 2023

Sejak Ada PANDAWA, Tak Khawatir Terpapar Covid-19 Jika Urus Kepesertaan JKN-KIS

SINTANGĀ – Sumarni, warga Kelurahan Sungai Ana, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang menceritakan pengalamannya tentang kemudahannya mengurus administrasi kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) melalui Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA), Senin (25/10).

Sumarni mengatakan administrasi yang baru-baru ini diurusnya menggunakan PANDAWA adalah mendaftarkan orang tuanya menjadi penerima manfaat JKN-KIS. Karena sebelumnya orang tuanya belum menjadi peserta.

“PANDAWA itu saya gunakan kemarin itu untuk mendaftar kepesertaan baru, kebetulan yang saya daftarkan itu bapak saya. Sebelumnya bapak saya itu bukan peserta JKN-KIS, jadi saya daftarkan melalui Pandawa,” katanya.

Lewat PANDAWA, ia tak hanya mendaftarkan ayahnya. Tetapi juga mertua dan juga saudara suaminya. Serta ia juga pernah mengurus perpindahan golongan dan kelas JKN-KIS miliknya.

“Jadi itu mertua saya dan ipar-ipar, saya daftarkan semuaĀ  melalui PANDAWA begitu juga untuk mengganti golongan dan kelas JKN-KIS melalui PANDAWA,” katanya.

Baca Juga :  Warga Keluhkan Kenaikan BPJS

Ia pun merasakan perbedaan mencolok saat mengurus administrasi BPJS Kesehatan melalui PNADAWA dan secara langsung di Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Terlebih di masa pandemi Covid-19, PANDAWA membuat mengurus administrasi tak perlu dilakukan dengan tatap muka.

“Saya merasa sih Pandawa ini memudahkan. Apalagi di era pandemi seperti ini. Jadi tidak perlu tatap muka. Jika mengurus pendaftaran kepesertaan JKN-KIS, kita tak perlu ke kantor BPJS Kesehatan Sintang langsung. Kita hanya perlu cetak kartu JKN-KIS ke sana,” ucapnya.

Kelebihan lainnya menurut Sumarni adalah penerima manfaat JKN-KIS tak perlu mengantre dan menunggu di Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Hingga tak perlu takut akan potensi penularan Covid-19 saat mengurus administrasi kepesertaan JKN-KIS. Hal itu menurutnya membuat urusan lebih praktis.

Baca Juga :  Camat Diminta Bersiap Jelang Musrembang

“Perbedaannya jika mengurus dengan Pandawa dan datang langsung itu jelas Pandawa lebih praktis sih. Kita tidak perlu ngantre, tidak perlu tatap muka. Karena di musim Covid-19 ini kita juga takut. Selain petugasnya takut dengan kita, kita juga takut dengan petugasnya. Juga hemat waktu. Jadi sangat praktis,” katanya.

Menurut Sumarni, inovasi seperti PANDAWA yang dihadirkan BPJS Kesehatan harus selalu dipertahankan dan ditingkatkan. Karena menurutnya, hal itu sangat membantu penerima manfaat yang tak perlu memikirkan kendala jarak.

“PANDAWA ini harus tetap dipertahankan kedepannya. Kalau perlu mangkin ditingkatkan. Saya sangat setuju dengan inovasi PANDAWA dari BPJS Kesehatan ini. Jadi kalau kita mau kemana-mana, kita bisa sambil mengurus kepesertaan BPJS Kesehatan,” pungkasnya. (FR/ris).

SINTANGĀ – Sumarni, warga Kelurahan Sungai Ana, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang menceritakan pengalamannya tentang kemudahannya mengurus administrasi kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) melalui Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA), Senin (25/10).

Sumarni mengatakan administrasi yang baru-baru ini diurusnya menggunakan PANDAWA adalah mendaftarkan orang tuanya menjadi penerima manfaat JKN-KIS. Karena sebelumnya orang tuanya belum menjadi peserta.

“PANDAWA itu saya gunakan kemarin itu untuk mendaftar kepesertaan baru, kebetulan yang saya daftarkan itu bapak saya. Sebelumnya bapak saya itu bukan peserta JKN-KIS, jadi saya daftarkan melalui Pandawa,” katanya.

Lewat PANDAWA, ia tak hanya mendaftarkan ayahnya. Tetapi juga mertua dan juga saudara suaminya. Serta ia juga pernah mengurus perpindahan golongan dan kelas JKN-KIS miliknya.

“Jadi itu mertua saya dan ipar-ipar, saya daftarkan semuaĀ  melalui PANDAWA begitu juga untuk mengganti golongan dan kelas JKN-KIS melalui PANDAWA,” katanya.

Baca Juga :  Tak Ada Diskriminasi Bagi Peserta JKN-KIS

Ia pun merasakan perbedaan mencolok saat mengurus administrasi BPJS Kesehatan melalui PNADAWA dan secara langsung di Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Terlebih di masa pandemi Covid-19, PANDAWA membuat mengurus administrasi tak perlu dilakukan dengan tatap muka.

“Saya merasa sih Pandawa ini memudahkan. Apalagi di era pandemi seperti ini. Jadi tidak perlu tatap muka. Jika mengurus pendaftaran kepesertaan JKN-KIS, kita tak perlu ke kantor BPJS Kesehatan Sintang langsung. Kita hanya perlu cetak kartu JKN-KIS ke sana,” ucapnya.

Kelebihan lainnya menurut Sumarni adalah penerima manfaat JKN-KIS tak perlu mengantre dan menunggu di Kantor Cabang BPJS Kesehatan. Hingga tak perlu takut akan potensi penularan Covid-19 saat mengurus administrasi kepesertaan JKN-KIS. Hal itu menurutnya membuat urusan lebih praktis.

Baca Juga :  Keuangan Pemkab Sintang Turun, Berdampak pada Pembangunan

“Perbedaannya jika mengurus dengan Pandawa dan datang langsung itu jelas Pandawa lebih praktis sih. Kita tidak perlu ngantre, tidak perlu tatap muka. Karena di musim Covid-19 ini kita juga takut. Selain petugasnya takut dengan kita, kita juga takut dengan petugasnya. Juga hemat waktu. Jadi sangat praktis,” katanya.

Menurut Sumarni, inovasi seperti PANDAWA yang dihadirkan BPJS Kesehatan harus selalu dipertahankan dan ditingkatkan. Karena menurutnya, hal itu sangat membantu penerima manfaat yang tak perlu memikirkan kendala jarak.

“PANDAWA ini harus tetap dipertahankan kedepannya. Kalau perlu mangkin ditingkatkan. Saya sangat setuju dengan inovasi PANDAWA dari BPJS Kesehatan ini. Jadi kalau kita mau kemana-mana, kita bisa sambil mengurus kepesertaan BPJS Kesehatan,” pungkasnya. (FR/ris).

Most Read

Artikel Terbaru