31.7 C
Pontianak
Wednesday, March 22, 2023

BPJS Kesehatan Sintang Dorong Stakeholder Ikut Dukung Program Donasi

Sintang – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu yang berada di wilayah Sintang, BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk terus memberikan kemudahan bagi peserta dalam membayarkan iuran kepesertaan JKN-KIS. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahung ke 53, BPJS Kesehatan menghadirkan kegiatan Inovasi Pendanaan Program Donasi baik untuk pendaftaran peserta baru Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas 3 maupun pembayaran iuran PBPU kelas 3 menunggak.

Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan Sintang, Eka Susilamijaya mengatakan bahwa hal tersebut adalah cara BPJS Kesehatan melestarikan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Selain itu, Eka menyebut Program Donasi yang dilakukan juga sebagai upaya membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Yang membuat kemampuan ekonomi masyarakat untuk mendaftar dan membayar iuran JKN-KIS menurun.

“Dengan kondisi pandemi seperti saat ini, masyarakat yang menunggak makin meningkat. Juga kemampuan masyarakat untuk mendaftar JKN KIS. Ini adalah salah satu upaya yang kami lakukan secara kolektif. Sekaligus mempermudah masyarakat di tengah ekonomi yang sulit ini,” ujar Eka, Jumat (30/07).

Eka menyebutkan bahwa Program Donasi yang dilakukan dibagi menjadi 2 tahap. Tak hanya sasaran donasi yang dibagi, tetapi juga donatur yang membantu. Tahap pertama, sumber donasi berasal dari seluruh duta BPJS Kesehatan di wilayah Sintang yang menyisihkan gajinya selama 3 bulan, terhitung sejak bulan Mei sampai Juli 2021. Pada tahap ini, disasar 2500 jiwa, sisanya yaitu berjumlah 1250 diperuntukkan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu untuk menjadi penerima manfaat JKN-KIS. Sisanya yaitu 1250 diperuntukkan bagi peserta menunggak.

Baca Juga :  Polsek Kayan Hilir Lakukan Doa Bersama Di Untuk Pemulihan Wabah Covid-19

“Kemudian di tahap kedua, dihimpun donasi dari masyarakat, organisasi, atau perusahaan yang mau membantu memberi jaminan kesehatan untuk masyarakat melalui JKN-KIS. Baik mendaftarkan peserta baru maupun membayarkan tunggakan iuran penerima manfaat,” tambah Eka.

Eka pun berharap hal ini dapat menjadi perhatian dari Pemerintah Daerah, khususnya Pemerintah Kabupaten Sintang. Ia juga berharap bahwa inovasi program donasi yang diselenggarakan dapat memberi dukungan dan bantuan Pemerintah Daerah terhadap program tersebut.

“Jadi kiranya pemerintah daerah juga bisa mendapatkan dari sektor-sektor lain untuk mengurangi beban dari masyarakat kita yang menunggak JKN-KIS,” tambahnya.

Selain itu, Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto mengapresiasi bentuk kepedulian BPJS Kesehatan terhadap masyarakat di wilayah Sintang. Ia mengucapkan terima kasih atas donasi yang diinisiasi oleh BPJS Kesehatan dalam membantu mencarikan donatur untuk menjamin kesehatan masyarakat melalui JKN-KIS.

Baca Juga :  Juwari Percayakan Kesehatannya Dengan JKN-KIS

“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang mengucapkan terima kasih atas inisiasi BPJS Kesehatan. Semoga bisa jadi contoh untuk kita ke depan dalam berbuat kebaikan yang merupakan tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Ia berharap apa yang dilakukan BPJS Kesehatan dapat menjadi contoh bagi masyarakat yang lebih luas untuk membantu sesama, terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Dirinya juga berharap dengan program donasi yang dilakukan, semakin memperkuat hubungan kerjasama Pemkab Sintang dan BPJS Kesehatan dalam membantu menjamin kesehatan masyarakat di Bumi Senentang.

“Jadi langkah-langkah dan upaya yang dilakukan BPJS Kesehatan Sintang bersama Sentral Optik ini bisa menjadi salah satu contoh perbuatan mulia di tengah pandemi Covid-19. Terima kasih pada teman-teman BPJS Kesehatan, semoga ke depan kita tetap dapat bisa berkolaborasi dan bekerjasama lebih baik lagi ke depannya,” tutup Sudiyanto. (FR/ris)

Sintang – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu yang berada di wilayah Sintang, BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk terus memberikan kemudahan bagi peserta dalam membayarkan iuran kepesertaan JKN-KIS. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahung ke 53, BPJS Kesehatan menghadirkan kegiatan Inovasi Pendanaan Program Donasi baik untuk pendaftaran peserta baru Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas 3 maupun pembayaran iuran PBPU kelas 3 menunggak.

Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan Sintang, Eka Susilamijaya mengatakan bahwa hal tersebut adalah cara BPJS Kesehatan melestarikan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Selain itu, Eka menyebut Program Donasi yang dilakukan juga sebagai upaya membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Yang membuat kemampuan ekonomi masyarakat untuk mendaftar dan membayar iuran JKN-KIS menurun.

“Dengan kondisi pandemi seperti saat ini, masyarakat yang menunggak makin meningkat. Juga kemampuan masyarakat untuk mendaftar JKN KIS. Ini adalah salah satu upaya yang kami lakukan secara kolektif. Sekaligus mempermudah masyarakat di tengah ekonomi yang sulit ini,” ujar Eka, Jumat (30/07).

Eka menyebutkan bahwa Program Donasi yang dilakukan dibagi menjadi 2 tahap. Tak hanya sasaran donasi yang dibagi, tetapi juga donatur yang membantu. Tahap pertama, sumber donasi berasal dari seluruh duta BPJS Kesehatan di wilayah Sintang yang menyisihkan gajinya selama 3 bulan, terhitung sejak bulan Mei sampai Juli 2021. Pada tahap ini, disasar 2500 jiwa, sisanya yaitu berjumlah 1250 diperuntukkan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu untuk menjadi penerima manfaat JKN-KIS. Sisanya yaitu 1250 diperuntukkan bagi peserta menunggak.

Baca Juga :  Polsek Kayan Hilir Lakukan Doa Bersama Di Untuk Pemulihan Wabah Covid-19

“Kemudian di tahap kedua, dihimpun donasi dari masyarakat, organisasi, atau perusahaan yang mau membantu memberi jaminan kesehatan untuk masyarakat melalui JKN-KIS. Baik mendaftarkan peserta baru maupun membayarkan tunggakan iuran penerima manfaat,” tambah Eka.

Eka pun berharap hal ini dapat menjadi perhatian dari Pemerintah Daerah, khususnya Pemerintah Kabupaten Sintang. Ia juga berharap bahwa inovasi program donasi yang diselenggarakan dapat memberi dukungan dan bantuan Pemerintah Daerah terhadap program tersebut.

“Jadi kiranya pemerintah daerah juga bisa mendapatkan dari sektor-sektor lain untuk mengurangi beban dari masyarakat kita yang menunggak JKN-KIS,” tambahnya.

Selain itu, Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto mengapresiasi bentuk kepedulian BPJS Kesehatan terhadap masyarakat di wilayah Sintang. Ia mengucapkan terima kasih atas donasi yang diinisiasi oleh BPJS Kesehatan dalam membantu mencarikan donatur untuk menjamin kesehatan masyarakat melalui JKN-KIS.

Baca Juga :  Kenaikan Iuran Tinggal Tunggu Perpres

“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang mengucapkan terima kasih atas inisiasi BPJS Kesehatan. Semoga bisa jadi contoh untuk kita ke depan dalam berbuat kebaikan yang merupakan tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Ia berharap apa yang dilakukan BPJS Kesehatan dapat menjadi contoh bagi masyarakat yang lebih luas untuk membantu sesama, terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Dirinya juga berharap dengan program donasi yang dilakukan, semakin memperkuat hubungan kerjasama Pemkab Sintang dan BPJS Kesehatan dalam membantu menjamin kesehatan masyarakat di Bumi Senentang.

“Jadi langkah-langkah dan upaya yang dilakukan BPJS Kesehatan Sintang bersama Sentral Optik ini bisa menjadi salah satu contoh perbuatan mulia di tengah pandemi Covid-19. Terima kasih pada teman-teman BPJS Kesehatan, semoga ke depan kita tetap dapat bisa berkolaborasi dan bekerjasama lebih baik lagi ke depannya,” tutup Sudiyanto. (FR/ris)

Most Read

Artikel Terbaru