SINTANG-Bupati Sintang, Jarot Winarno menerima bantuan mesin polymerase chain reaction (PCR) dari PT Buana Intiprima Medika pada Selasa (8/12) di Pendopo Bupati Sintang.
“Terima kasih kepada perusahaan swasta yang sudah mau membantu Pemkab Sintang. Kita sudah punya satu Mobile PCR, sehingga dengan adanya tambahan satu lagi mesin PCR dari bantuan pihak swasta ini, maka saya yakin upaya kita dalam menangani pandemi Covid-19 akan semakin baik. Mesin PCR ini akan kita siapsiagakan. Nanti soal penempatan mesin PCR ini akan ditentukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang,” ujar Jarot.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang Harysinto Linoh mengatakan bantuan ini akan digunakan untuk keadaan darurat. Hanya untuk satu sampel saja sekali periksa.
“Kalau mobile PCR yang sudah kita miliki itukan bisa ratusan sekali periksa. Kalau mesin PCR ini satu persatu, sehingga akan kita gunakan kalau kasusnya darurat saja. Sepertu orang-orang yang masuk ke rumah sakit pada tengah malam lalu dicurigai terjangkit Covid-19, maka mesin PCR ini yang akan kita gunakan untuk mengetahui positif atau negatifnya yang bersangkutan,” ujarnya.
Mesin PCR yang membutuhkan waktu 1 jam untuk mengetahui hasil pemeriksaan Covid-19 ini dinilai Harysinto sangat penting dan membantu Pemkab Sintang. Ia merencanakan penempatan mesin PCR ini bergabung dengan Mobile PCR yang sudah ada.
“Karena mesin ini membutuhkan ruangan khusus. Kita sudah siapkan ruangan untuk mesin PCR bantuan pihak swasta ini. Kita senang pihak swasta bisa perhatian dengan kita. Bahkan saat kita kehabisan reagen, mereka banyak bantu kita. Stok reagen di Dinas Kesehatan masih ada tapi sangat minim sehingga sangat selektif,” pungkasnya. (ris)