GAYA RUMAH modern minimalis terinspirasi dari gaya Skandinavia Eropa banyak disukai. Meski lebih identik dengan musim dingin atau negara 4 musim, ternyata bisa juga diterapkan di Indonesia yang beriklim tropis. Bahkan berbagai furnitur bergaya Skandinavia bisa membuat tamu dan pemilik rumah seorang berada di Eropa. Dilansir dari Jawapos, berikut furnitur yang bisa digunakan untuk menghidupkan gaya Skandinavia di rumah.
Lemari penyimpanan
Ciri khas masyarakat Skandinavia mengandalkan aspek fungsionalitas desain. Mereka menggunakan barang-barang penyimpanan yang berfungsi ganda sebagai dekorasi penuh gaya sekaligus rak penuh gaya yang bermanfaat.
Rak pakaian minimalis
Rak pakaian berkaki tiga juga terlihat unik dan minimalis. Fungsinya untuk menggantungkan pakaian dengan kombinasi sudut yang tajam dan kurva yang halus.
Bahan furnitur dari tekstil hangat
Wol, mohair, dan kulit domba adalah beberapa aksen yang menjadi ciri tekstur di rumah tren estetika Skandinavia. Pilih warna abu-abu, seperti arang, tekstur alami, atau ungu pucat dengan nada abu-abu.
Tanaman rumah besar
Desain Skandinavia tidak melibatkan banyak warna, warna diambil secara alami dari tanaman. Tanaman berukuran besar bisa diletakkan di ruang tamu atau ruang keluarga.
Aksen biru terang
Warna aksen favorit Skandinavia, jelas warnanya biru. Biru cerah yang menonjol cemerlang terhadap interior serba putih, seperti di rumah Kopenhagen tahun 1920-an milik desainer industri Josefine Bentzen.
Sofa kotak kulit
Pouf kulit kerbau asli pada sofa tunggal bisa ditempatkan di kamar tidur. Ada sentuhan kehangatan dengan kulit alami.
Lampu lampion kertas
Ada nuansa halus pada lentera kertas raksasa. Sehingga menciptakan ruangan yang terkesan tinggi. (/jpc)
GAYA RUMAH modern minimalis terinspirasi dari gaya Skandinavia Eropa banyak disukai. Meski lebih identik dengan musim dingin atau negara 4 musim, ternyata bisa juga diterapkan di Indonesia yang beriklim tropis. Bahkan berbagai furnitur bergaya Skandinavia bisa membuat tamu dan pemilik rumah seorang berada di Eropa. Dilansir dari Jawapos, berikut furnitur yang bisa digunakan untuk menghidupkan gaya Skandinavia di rumah.
Lemari penyimpanan
Ciri khas masyarakat Skandinavia mengandalkan aspek fungsionalitas desain. Mereka menggunakan barang-barang penyimpanan yang berfungsi ganda sebagai dekorasi penuh gaya sekaligus rak penuh gaya yang bermanfaat.
Rak pakaian minimalis
Rak pakaian berkaki tiga juga terlihat unik dan minimalis. Fungsinya untuk menggantungkan pakaian dengan kombinasi sudut yang tajam dan kurva yang halus.
Bahan furnitur dari tekstil hangat
Wol, mohair, dan kulit domba adalah beberapa aksen yang menjadi ciri tekstur di rumah tren estetika Skandinavia. Pilih warna abu-abu, seperti arang, tekstur alami, atau ungu pucat dengan nada abu-abu.
Tanaman rumah besar
Desain Skandinavia tidak melibatkan banyak warna, warna diambil secara alami dari tanaman. Tanaman berukuran besar bisa diletakkan di ruang tamu atau ruang keluarga.
Aksen biru terang
Warna aksen favorit Skandinavia, jelas warnanya biru. Biru cerah yang menonjol cemerlang terhadap interior serba putih, seperti di rumah Kopenhagen tahun 1920-an milik desainer industri Josefine Bentzen.
Sofa kotak kulit
Pouf kulit kerbau asli pada sofa tunggal bisa ditempatkan di kamar tidur. Ada sentuhan kehangatan dengan kulit alami.
Lampu lampion kertas
Ada nuansa halus pada lentera kertas raksasa. Sehingga menciptakan ruangan yang terkesan tinggi. (/jpc)
