PONTIANAK – Ketua Pengprov Perbakin Kalimantan Barat Edi Rusdi Kamtono mengatakan pengurus cabang harus memiliki atlit-atlit berprestasi, tidak hanya lokal tapi juga hingga tingkat nasional.
“Majunya organisasi olahraga itu sukses jika ada atlit yang berprestasi, sehingga Pengcab harus bisa melahirkan atlit-atlit berprestasi,” kata Edi di sela-sela Rapat Kerja Provinsi Perbakin Kalimantan Barat di Hotel Mercure, Jumat (4/12) siang.
Meski demikian ia mengakui dalam masa pandemi Covid-19 sulit melakukan pembinaan terhadap para atlit. Namun ia meminta para atlit untuk terus berlatih.
“Rapat kerja ini bisa melahirkan konsep sekaligus menyemangati pengcab untuk mempersiapkan atlit yang berprestasi,” kata Edi.
Selain itu Edi melanjutkan rapat kerja ini juga mendorong terbentuknya pengurus cabang di empat kabupaten. Seperti diketahui Pengcab Perbakin baru terbentuk di delapan kabupaten/kota di Kalimantan Barat.
“Kami optimis tahun 2021 semua sudah terbentuk bahkan hingga akhir tahun 2020 sudah terbentuk 10 Pengcab Perbakin,” kata Edi.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat Windy Prihastari mengatakan sarana dan prasarana sebagai tempat latihan sangat dibutuhkan karena bisa menunjang peningkatan prestasi atlit.
Termasuk ketersediaan lapangan sebagai tempat latihan bagi atlit di perbakin.
“Barusna sudah berdiskusi terkait kesesuaian tempat dan dimana lokasinya. Ini bisa didiskusikan lebih lanjut bersama KONI dan Perbakin,” jelas Windy saat menghadiri Rapat Kerja Provinsi Perbakin Kalimantan Barat di Hotel Mercure, kemarin siang.
Ketua KONI Kalimantan Barat Fachrudin Siregar mengatakan pembinaan dalam bentuk latihan terhadap atlit perbakin terus berjalan hingga tiba pelaksanaan Pon tahun depan di Papua.
Ia melanjutkan pembinaan ini dilakukan untuk pencapaian prestasi atlit perbakin saat Pon di Papua nanti. Seperti diketahui hanya satu atlit perbakin saja yang ikut dalam Pon di Papua.
“Karena hanya satu sehingga harus maksimal. Jangan sampai pulang dari Papua tidak mendapatkan apa-apa. Pembinaan itupun termasuk asupan vitamin hingga kebutuhan biaya lain dalam latihan,” jelas Fachrudin saat menghadiri Rapat Kerja Provinsi Perbakin Kalimantan Barat di Hotel Mercure, kemarin siang. (mse)