PONTIANAK–Anjuran pemerintah pusat untuk memfokuskan vaksin di daerah juga diikuti anggota DPRD Kalimantan Barat bersama para staf sekretariat dewan. Sebanyak 35 dari 61 anggota wakil rakyat mengikuti jejak program dari pemerintah pusat. Mereka disuntik vaksin Covid-19 pada Selasa(9/3) sejak pagi hingga siang hari.
Prabasa Anantatur, Wakil Ketua DPRD Kalimantan Barat menyebutkan bahwa kaitan dengan vaksin Covid-19 yang dilakukan anggota DPRD Kalimantan Barat merupakan usul, saran dan inisiatif yang sudah terjadwal. “Kami Banmuskan supaya kawan-kawan di DPRD Kalbar bisa mengatur waktu untuk divaksin,” ucapnya di ruang kerjanya.
Politisi Golkar Kalbar ini mengatakan 65 total jumlah minus 4 akan segera dilantik melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) dari Fraksi PDI Perjuangan, hanya tertinggal 61 anggota DPRD Kalbar saja. Sementara yang mengikuti vaksin sebanyak 35 tercatat pada absen. Sementara anggota fraksi-fraksi yang belum mengikuti vaksin semuanya sudah meminta izin. “Ada yang sudah terlanjur jadwal di lapangan dan penugasan dari partai-partai masing-masing. Kita akan buat jadwal ulang sekali lagi dan akan dibanmuskan,” ucapnya.
Untuk kawan-kawan DPRD Kalbar yang dibelum vaksin dianjurkan pada tahap berikutinya mengikuti vaksin tahap pertama. Vaksin sendiri penting mengingat tugas kedewanan yang sering turun ke lapangan. “Entah acara reses, ketemu konstituen, mengunjungi satu wilayah atau agenda kunjungan kerja atauj agenda lain,” ujarnya.
Jadwal berikutnya selain vaksin pertama untuk anggota fraksi yang belum ikut sekaligus vaksin kedua yang sudah melakukan pada tahap pertama. Nantinya jadwal vaksin akan dirapatkan dalam Banmus DPRD Kalbar.
Terpisah, Ardiansyah, Ketua Fraksi PAN Kalimantan Barat yang sedang melakukan suntik vaksin Covid-19 menyebutkan bahwa sangat mudah disuntik dengan vaksin Covid-19. Rasanya santai, enak, enjoy dan tidak sakit. “Seperti digigit semut biasa saja ketika jarum suntik masuk,” ucapnya seusai melakukan vaksin Covid-19.
Dia pun berharap masyarakat Kalbar yang diberikan fasilitas vaksin Covid-19 gratis tidak perlu takut. Sebab vaksin juga akan berguna untuk kesehatan tubuh dalam menjaga kesehatan badan. “Disuntik sambil ketawa-ketawa saja boleh dilakukan. Artinyah vaksin itu enak kok,” ujar anggota DPRD Kalbar yang digadang-gadang maju di Pilkada Kubu Raya mendatang ini.(den)
PONTIANAK–Anjuran pemerintah pusat untuk memfokuskan vaksin di daerah juga diikuti anggota DPRD Kalimantan Barat bersama para staf sekretariat dewan. Sebanyak 35 dari 61 anggota wakil rakyat mengikuti jejak program dari pemerintah pusat. Mereka disuntik vaksin Covid-19 pada Selasa(9/3) sejak pagi hingga siang hari.
Prabasa Anantatur, Wakil Ketua DPRD Kalimantan Barat menyebutkan bahwa kaitan dengan vaksin Covid-19 yang dilakukan anggota DPRD Kalimantan Barat merupakan usul, saran dan inisiatif yang sudah terjadwal. “Kami Banmuskan supaya kawan-kawan di DPRD Kalbar bisa mengatur waktu untuk divaksin,” ucapnya di ruang kerjanya.
Politisi Golkar Kalbar ini mengatakan 65 total jumlah minus 4 akan segera dilantik melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) dari Fraksi PDI Perjuangan, hanya tertinggal 61 anggota DPRD Kalbar saja. Sementara yang mengikuti vaksin sebanyak 35 tercatat pada absen. Sementara anggota fraksi-fraksi yang belum mengikuti vaksin semuanya sudah meminta izin. “Ada yang sudah terlanjur jadwal di lapangan dan penugasan dari partai-partai masing-masing. Kita akan buat jadwal ulang sekali lagi dan akan dibanmuskan,” ucapnya.
Untuk kawan-kawan DPRD Kalbar yang dibelum vaksin dianjurkan pada tahap berikutinya mengikuti vaksin tahap pertama. Vaksin sendiri penting mengingat tugas kedewanan yang sering turun ke lapangan. “Entah acara reses, ketemu konstituen, mengunjungi satu wilayah atau agenda kunjungan kerja atauj agenda lain,” ujarnya.
Jadwal berikutnya selain vaksin pertama untuk anggota fraksi yang belum ikut sekaligus vaksin kedua yang sudah melakukan pada tahap pertama. Nantinya jadwal vaksin akan dirapatkan dalam Banmus DPRD Kalbar.
Terpisah, Ardiansyah, Ketua Fraksi PAN Kalimantan Barat yang sedang melakukan suntik vaksin Covid-19 menyebutkan bahwa sangat mudah disuntik dengan vaksin Covid-19. Rasanya santai, enak, enjoy dan tidak sakit. “Seperti digigit semut biasa saja ketika jarum suntik masuk,” ucapnya seusai melakukan vaksin Covid-19.
Dia pun berharap masyarakat Kalbar yang diberikan fasilitas vaksin Covid-19 gratis tidak perlu takut. Sebab vaksin juga akan berguna untuk kesehatan tubuh dalam menjaga kesehatan badan. “Disuntik sambil ketawa-ketawa saja boleh dilakukan. Artinyah vaksin itu enak kok,” ujar anggota DPRD Kalbar yang digadang-gadang maju di Pilkada Kubu Raya mendatang ini.(den)
