PONTIANAK – Bripda Iqbal sapaannya, mendapat kesempatan untuk berangkat ke Bangui, Afrika Tengah menjadi bagian dari Pasukan PBB dalam misi kemanusiaan tersebut. Seperti diketahui anggota kepolisian yang tergabung dalam FPU memiliki tugas dan wewenang sesuai mandate dari PBB. Antara lain untuk melindungi warga sipil dan menjaga fasilitas PBB.
Bungsu dari dua saudara itu, menjadi satu-satunya Polisi remaja asal Polda Kalbar yang terpilih sebagai pasukan perdamaian satuan Tugas Garbha Bhayangkara FPU 3 MINUSCA dengan Formasi Mekanik Water Treatment. Dibekali keahlian saat mengenyam sekolah kejuruan Teknik Mesin di SMTI dan Bahasa Asing, menjadi modal awal Bripda Iqbal mengikuti seleksi menjadi pasukan perdamaian, hingga lolos dan terpilih.
Iqbal becerita dalam pelaksanaan tugasnya sebagai mekanik Water Treatment, ia akan mengelola sumber air menjadi air siap minum. Air tersebut kemudian akan didistribusikan kepada masyarakat Afrika yang notabene sangat sulit mendapatkan air bersih. Mengingat wilayah yang tandus.
“Motivasi saya mengikuti misi ini karena saya ingin membanggakan kedua orang tua saya bahwa saya bisa pergi keluar negeri dengan prestasi dan kemampuan saya bukan karna eksistensi, dan nantinya tugas saya selama di misi perdamaian ini, adalah memberikan air kepada penduduk di Afrika. Itu dikarenakan sumber air yang sangat sedikit dan tidak ada pemasokan air minum, oleh sebab itu kami lah yang mengelola air baku menjadi air layak minum bagi personel kontingen dan juga penduduk Afrika dengan menggunakan Mesin Water Treatment,” ungkap Iqbal, Jumat (10/9).
Pria 23 tahun kelahiran Kota Pontianak itu memang dikenal oleh rekan-rekanya sebagai yang serba bisa. Karena memiliki kemampuan Public Speaking, mulai dari Mc, Stand Up Comedy hingga kemampuan multimedia. Bripda Iqbal sendiri sudah berdinas kurang lebih selama tiga tahun di Bidhumas Polda Kalbar.
Ia beharap selama bertugas bersama PBB nanti selalu diberikan kesehatan dan kelancaran. Terutama misinya di wilayah Bangui, Afrika Tengah. “Semoga dapat mengharumkan nama Indonesia di mata internasional dan memperkenalkan budaya Kota Pontianak di luar negri,” katanya.
Keberangkatan dirinya ke Afrika sudah dijadwalkan pada 13 September 2021z Pasukan FPU 3 MINUSCA akan melakukan pemberangkatan ke Kota Bangui, Afrika Tengah dengan membawa 140 personel yakni putra-putri terbaik se-Indonesia termasuk dirinya. (bar)
PONTIANAK – Bripda Iqbal sapaannya, mendapat kesempatan untuk berangkat ke Bangui, Afrika Tengah menjadi bagian dari Pasukan PBB dalam misi kemanusiaan tersebut. Seperti diketahui anggota kepolisian yang tergabung dalam FPU memiliki tugas dan wewenang sesuai mandate dari PBB. Antara lain untuk melindungi warga sipil dan menjaga fasilitas PBB.
Bungsu dari dua saudara itu, menjadi satu-satunya Polisi remaja asal Polda Kalbar yang terpilih sebagai pasukan perdamaian satuan Tugas Garbha Bhayangkara FPU 3 MINUSCA dengan Formasi Mekanik Water Treatment. Dibekali keahlian saat mengenyam sekolah kejuruan Teknik Mesin di SMTI dan Bahasa Asing, menjadi modal awal Bripda Iqbal mengikuti seleksi menjadi pasukan perdamaian, hingga lolos dan terpilih.
Iqbal becerita dalam pelaksanaan tugasnya sebagai mekanik Water Treatment, ia akan mengelola sumber air menjadi air siap minum. Air tersebut kemudian akan didistribusikan kepada masyarakat Afrika yang notabene sangat sulit mendapatkan air bersih. Mengingat wilayah yang tandus.
“Motivasi saya mengikuti misi ini karena saya ingin membanggakan kedua orang tua saya bahwa saya bisa pergi keluar negeri dengan prestasi dan kemampuan saya bukan karna eksistensi, dan nantinya tugas saya selama di misi perdamaian ini, adalah memberikan air kepada penduduk di Afrika. Itu dikarenakan sumber air yang sangat sedikit dan tidak ada pemasokan air minum, oleh sebab itu kami lah yang mengelola air baku menjadi air layak minum bagi personel kontingen dan juga penduduk Afrika dengan menggunakan Mesin Water Treatment,” ungkap Iqbal, Jumat (10/9).
Pria 23 tahun kelahiran Kota Pontianak itu memang dikenal oleh rekan-rekanya sebagai yang serba bisa. Karena memiliki kemampuan Public Speaking, mulai dari Mc, Stand Up Comedy hingga kemampuan multimedia. Bripda Iqbal sendiri sudah berdinas kurang lebih selama tiga tahun di Bidhumas Polda Kalbar.
Ia beharap selama bertugas bersama PBB nanti selalu diberikan kesehatan dan kelancaran. Terutama misinya di wilayah Bangui, Afrika Tengah. “Semoga dapat mengharumkan nama Indonesia di mata internasional dan memperkenalkan budaya Kota Pontianak di luar negri,” katanya.
Keberangkatan dirinya ke Afrika sudah dijadwalkan pada 13 September 2021z Pasukan FPU 3 MINUSCA akan melakukan pemberangkatan ke Kota Bangui, Afrika Tengah dengan membawa 140 personel yakni putra-putri terbaik se-Indonesia termasuk dirinya. (bar)
