PONTIANAK – Penggalangan dana sebagai bentuk solidaritas terhadap Negara Palestina terus menggema. Salah satunya, datang dari Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Kalimantan Barat. Bekerja sama dengan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Kalbar dan sejumlah organisasi Islam, penggalangan dana dilaksanakan secara virtual, Minggu (16/5).
“Semoga doa dan uluran pertolongan yang kita berikan menjadi salah satu di antara kontribusi kita, sekaligus menjadi bukti bahwa kita adalah umat yang satu. Kita bersaudara dimanapun dan kapanpun,” ungkap Ketua Ikadi Kalbar, Ustaz Didik M Nur Haris.
Dirinya mengajak warga, khususnya kaum muslim untuk peduli dengan penderitaan warga Palestina yang selama ini mengalami penindasan oleh Negara Israel. Dukungan dalam bentuk doa dan finansial menurutnya sangat diperlukan untuk meringankan kesulitan dan beban mereka. Di sisi lain, dirinya juga meminta pemerintah Indonesia untuk melalukan upaya diplomasi dalam rangka menghentikan agresi militer Israel.
“Kami juga berharap Pemerintah RI melakukan upaya diplomasi untuk menghentikan penjajahan dan kezaliman yang terus dipertontonkan,” katanya.
Upaya-upaya yang mesti dilakukan oleh pemerintah itu, menurutnya harus dilakukan secara bergulir, supaya Palestina bebas dari penjajahan, serta benar-benar menjadi negara yang merdeka seutuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Syeikh Hasan Al Attar dari Gaza-Palestina memberikan informasi terkini yang terjadi di negara tersebut. Dirinya mengabarkan, hingga Minggu, gempuran serangan dari Israel masih berlangsung, bahkan jumlah korban dari warga Palestina terus bertambah.
Adapun terkait dengan penggalangan dana yang dilakukan, hingga pukul 10.30 WIB, total donasi yang telah telah ditransfer sebesar Rp20 juta dan komitmen donasi Rp32,5 juta, sehingga total donasi mencapai Rp52,5 juta. Penggalangan dana tersebut masih terus berjalan hingga batas yang belum ditentukan. (sti)