PONTIANAK-Sekertaris Daerah Kota Pontianak, Mulaydi mengatakan, kurang lebih 300 personel ikut serta dalam penyemprotan disenfektan dibeberapa lokasi yang telah ditentukan pada Minggu (22/3).
Penyemprotan ini akan dilakukan berkelanjutan hingga virus corona benar-benar musnah di Pontianak. Selain itu, melalui tim satgas pencegahan covid-19, juga melakukan pemetaan wilayah pengawasan virus corona.
“Ada 300 personel turun dalam kegiatan penyemprotan disenfektan ini. Mereka dari berbagai lembaga. Selain Pemkot, Kepolisian, TNI, Damkar Swasta teman-teman komunitas juga ikut bersama melaksanakan bersih-bersih lingkungan ini,” kata Mulyadi.
Tujuannya dalam upaya berjaga-jaga dari wabah virus covid-19 yang sudah masuk di Kota Pontianak. Menurut dia, penyemprotan ini dilakukan secara berkelanjutan. Karena jika hanya dilakukan sekali, keesokan kuman tersebut kembali muncul. Paling ditakutkan tentu kata Mulyadi virus corona.
Selain penyemprotan disenfektan melalui tim satgas Covid-19, juga melakukan pemetaan wilayah orang yang masuk dalam pengawasan virus corona. “Kawasan ini sudah kami petakan. Samil berjalan, posko penanganan corona 24 jam dengan semua pihak juga akan dibuat,” tandasnya.(iza)
PONTIANAK-Sekertaris Daerah Kota Pontianak, Mulaydi mengatakan, kurang lebih 300 personel ikut serta dalam penyemprotan disenfektan dibeberapa lokasi yang telah ditentukan pada Minggu (22/3).
Penyemprotan ini akan dilakukan berkelanjutan hingga virus corona benar-benar musnah di Pontianak. Selain itu, melalui tim satgas pencegahan covid-19, juga melakukan pemetaan wilayah pengawasan virus corona.
“Ada 300 personel turun dalam kegiatan penyemprotan disenfektan ini. Mereka dari berbagai lembaga. Selain Pemkot, Kepolisian, TNI, Damkar Swasta teman-teman komunitas juga ikut bersama melaksanakan bersih-bersih lingkungan ini,” kata Mulyadi.
Tujuannya dalam upaya berjaga-jaga dari wabah virus covid-19 yang sudah masuk di Kota Pontianak. Menurut dia, penyemprotan ini dilakukan secara berkelanjutan. Karena jika hanya dilakukan sekali, keesokan kuman tersebut kembali muncul. Paling ditakutkan tentu kata Mulyadi virus corona.
Selain penyemprotan disenfektan melalui tim satgas Covid-19, juga melakukan pemetaan wilayah orang yang masuk dalam pengawasan virus corona. “Kawasan ini sudah kami petakan. Samil berjalan, posko penanganan corona 24 jam dengan semua pihak juga akan dibuat,” tandasnya.(iza)
