26.7 C
Pontianak
Saturday, June 10, 2023

Tenun Khatulistiwa Berpromosi Hingga Negeri Belanda

PONTIANAK- Kain tenun hasil dari Kampung Tenun Khatulistiwa di Gang Sambas Jaya, Pontianak Utara telah dipromosikan secara luas. Kain bermotif khas tersebut baru saja berpromosi di Belanda. Bahkan, dalam waktu dekat akan berangkat ke Qatar untuk pameran.

Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari bersama puluhan pemuda dari berbagai elemen dan tim Pra ADWI 2023 Kalbar menyempatkan diri berkunjung dan mencoba langsung menjadi pengrajin tenun di Kampung Tenun Khatulistiwa.

Dalam kesempatan ini, Windy mendorong agar Kampung Tenun Khatulistiwa dapat menjadi salah satu penerima Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023.

“Kita terus mendorong agar Kampung Tenun Khatulistiwa dapat menjadi salah satu penerima ADWI 2023,” kata Windy.

Baca Juga :  Windy Prihastari Resmi Pimpin Ikatan Alumni SMAN 1 Pontianak

“Tadi saya menemukan sesuatu yang unik disini, kain tenun yang diwarnai dengan Jengkol. Cantik sekali,” tambah Windy saat diwawancara wartawan di Kampung Tenun Khatulistiwa.

Saat ini, Kampung Tenun Khatulistiwa telah mendaftar di Jadesta dan tengah melengkapi persyaratan administrasi lainnya. (azk)

PONTIANAK- Kain tenun hasil dari Kampung Tenun Khatulistiwa di Gang Sambas Jaya, Pontianak Utara telah dipromosikan secara luas. Kain bermotif khas tersebut baru saja berpromosi di Belanda. Bahkan, dalam waktu dekat akan berangkat ke Qatar untuk pameran.

Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari bersama puluhan pemuda dari berbagai elemen dan tim Pra ADWI 2023 Kalbar menyempatkan diri berkunjung dan mencoba langsung menjadi pengrajin tenun di Kampung Tenun Khatulistiwa.

Dalam kesempatan ini, Windy mendorong agar Kampung Tenun Khatulistiwa dapat menjadi salah satu penerima Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023.

“Kita terus mendorong agar Kampung Tenun Khatulistiwa dapat menjadi salah satu penerima ADWI 2023,” kata Windy.

Baca Juga :  Dorong Peran Ibu Rumah Tangga Hasilkan Produk Unggulan

“Tadi saya menemukan sesuatu yang unik disini, kain tenun yang diwarnai dengan Jengkol. Cantik sekali,” tambah Windy saat diwawancara wartawan di Kampung Tenun Khatulistiwa.

Saat ini, Kampung Tenun Khatulistiwa telah mendaftar di Jadesta dan tengah melengkapi persyaratan administrasi lainnya. (azk)

Most Read

Artikel Terbaru