PONTIANAK – Pembukaan Honda DBL with KFC 2022-2023 West Kalimantan Series membawa semangat para student athlete, Senin (6/3). Laga yang ditunggu-tunggu setiap tahunnya ini menyajikan 28 tim dari 19 sekolah. Mereka akan berjibaku bertarung menakhlukkan lawan setelah latihan berbulan-bulan bahkan setahun lamanya.
Bertempat di GOR Perbasi Pontianak, Opening Party akan dimulai pukul 13.00 WIB. Para pendukung tim basket setiap sekolah bisa menyaksikan langsung di duel sengit yang akan menakhlukkan lapangan panas penuh strategi dan nyali.
Empat laga tersaji hari ini. Dari keempat laga itu ada satu sesi tim putri. Laga pembuka ini, Srikandi SMAN Immanuel Pontianak akan berhadapan dengan SMA Santo Paulus Pontianak.
Games berikutnya dari sektor putra. Skuad SMKS Immanuel II Sungai Raya akan menjajal kemampuan mereka melawan SMAN 2 Pontianak. Meski ini pertandingan perdana di ajang DBL, mereka optimis bisa memenangkan pertandingan.
“Kita sudah siap untuk besok, dan ingin memberikan performa yang maksimal untuk pertandingan hari ini,” ujar sang Kapten Felix Ferdinan.
Secara statistik, SMAN 2 Pontianak diperkirakan lebih mendominasi pertandingan. Namun, semua bisa saja terjadi di lapangan. Semangat yang gigih bukan mustahil bisa merebut kemenangan.
“Pastinya lawan kami ini kuat juga, jadi harus bersaing keras dengan tim lawan, dengan cara yang sportif pastinya,” ungkapnya.
Reiner, pelatih SMKS Immanuel II Sungai Raya terus menyemangati anak didiknya.
“Ini pengalaman pertama tim basket putra ini main di ajang Honda DBL. Tentu tidak mudah, namun harus tetap semangat untuk bisa tampil maksimal dan memenangkan laga,” paparnya.
Jonathan Saut Sinaga, Kapten Tim Basket Putra SMAN 2 Pontianak mengatakan telah meningkatkan kuantitas latihan sebagai modal untuk bertanding sejak dua bulan lalu.
“Tim kami berkumpul lengkap setiap latihan fisik sehingga meningkatkan chemistry di antara kami semua,” terangnya.
Jonathan mengatakan, kehadiran suporter nantinya turut menjadi penunjang solidaritas dan semangat dalam bertanding. Sebelumnya, mereka juga pernah sparing dengan tim basket dari sejumlah sekolah di Pontianak. Tentunya, kata Jonathan terpenting dalam kompetisi ini menampilkan yang terbaik, dan bisa melaju ke babak berikutnya.
SMAN 1 Sungai Ambawang juga telah siap menantang SMAN 1 Pontianak. Menyusul di sesi terakhir hari pertama, penonton akan menyaksikan duel antara SMA Mujahidin Pontianak kontra SMA Al-Azhar 10 Pontianak. (mrd)