PONTIANAK- Sungguh malang nasib SIF eSport, team eSport asal Kalbar ini. Setelah bersusah payah berjuang untuk masuk ke babak final dalam open tournament yang diadakan blibli, kini mereka terancam tak dapat bertanding di laga final yang diselenggarakan di Jakarta, 23-24 November mendatang.
Mereka kini hanya pasrah terkendala keterbatasan finansial untuk berangkat ke Jakarta. Upaya demi upaya telah dilakukan untuk mencari sponsor, namun tak juga membuahkan hasil.
Merry sang manajer team, mengatakan bahwa ini merupakan kesempatan emas untuk mengharumkan nama Kalbar di kancah nasional. Pasalnya, tournament ini merupakan salah satu tournament eSport bergengsi di Indonesia.
“Kami sudah bersusah payah untuk sampai ke tahap ini (babak final). Kini kami dihadapkan dengan masalah baru, masalah finansial untuk berangkat ke Jakarta,” kata Merry kepada pontianakpost.co.id
“Beberapa perusahaan bahkan perorangan sudah coba kami datangi untuk dimintai bantuan, namun tak satupun yang membuahkan hasil,” tambah Merry
Melalui pontianakpost.co.id, Merry berharap ada calon sponsor yang mau bergabung untuk membiayai teamnya. Karena jika tidak, SIF eSport yang beranggotakan lima orang ini akan kehilangan kesempatan emasnya di kancah nasional. (ndo)
PONTIANAK- Sungguh malang nasib SIF eSport, team eSport asal Kalbar ini. Setelah bersusah payah berjuang untuk masuk ke babak final dalam open tournament yang diadakan blibli, kini mereka terancam tak dapat bertanding di laga final yang diselenggarakan di Jakarta, 23-24 November mendatang.
Mereka kini hanya pasrah terkendala keterbatasan finansial untuk berangkat ke Jakarta. Upaya demi upaya telah dilakukan untuk mencari sponsor, namun tak juga membuahkan hasil.
Merry sang manajer team, mengatakan bahwa ini merupakan kesempatan emas untuk mengharumkan nama Kalbar di kancah nasional. Pasalnya, tournament ini merupakan salah satu tournament eSport bergengsi di Indonesia.
“Kami sudah bersusah payah untuk sampai ke tahap ini (babak final). Kini kami dihadapkan dengan masalah baru, masalah finansial untuk berangkat ke Jakarta,” kata Merry kepada pontianakpost.co.id
“Beberapa perusahaan bahkan perorangan sudah coba kami datangi untuk dimintai bantuan, namun tak satupun yang membuahkan hasil,” tambah Merry
Melalui pontianakpost.co.id, Merry berharap ada calon sponsor yang mau bergabung untuk membiayai teamnya. Karena jika tidak, SIF eSport yang beranggotakan lima orang ini akan kehilangan kesempatan emasnya di kancah nasional. (ndo)
