SINGKAWANG – Sebuah rumah di Jalan RA Kartini Gang Kapas, Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah ludes terbakar, Rabu (22/4) malam. Kejadian tersebut terjadi dimana umat muslim akan melaksanakan Salat Isya. Kapolres Singkawang melalui Kapolsek Singkawang Tengah, AKP Samsudin mengatakan, rumah yang terbakar merupakan milik Sahak yang tinggal di Kabupaten Mempawah.
“Rumah tersebut di kontrakkan kepada saudari Titik Suyanti bersama anaknya yang sudah berlangsung selama 7 bulan,” katanya.
Saat kejadian, rumah tersebut dalam keadaan kosong, lantaran pengontraknya sedang pulang kampung ke Kecamatan Monterado, Kabupaten Bengkayang. Sementara lampu teras dan lampu dalam rumah dalam keadaan hidup. “Informasi tersebut berdasarkan keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian,” ujarnya.
Menurut keterangan saksi, menyebutkan pada pukul 19.30 WIB, saksi melihat kobaran api dari belakang rumah Siti. “Setelah itu saksi keluar dan melihat rumah yang posisinya berada di belakang rumah saksi sudah terbakar pada bagian atas rumah,” ungkapnya.
Setelah itu, saksi lalu memanggil warga sekitar dan mencoba untuk memadamkan kebakaran tersebut. Sementara, warga lainnya langsung menghubungi pemadam kebakaran. Selang beberapa menit kemudian, beberapa unit mobil BPKS Kota Singkawang tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman. “Api dapat dipadamkan sekitar pukul 20.05 WIB,” jelasnya.
Dari kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa. Dan kerugian materil masih belum dapat di taksir. “Sementara untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” katanya. (har)
SINGKAWANG – Sebuah rumah di Jalan RA Kartini Gang Kapas, Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah ludes terbakar, Rabu (22/4) malam. Kejadian tersebut terjadi dimana umat muslim akan melaksanakan Salat Isya. Kapolres Singkawang melalui Kapolsek Singkawang Tengah, AKP Samsudin mengatakan, rumah yang terbakar merupakan milik Sahak yang tinggal di Kabupaten Mempawah.
“Rumah tersebut di kontrakkan kepada saudari Titik Suyanti bersama anaknya yang sudah berlangsung selama 7 bulan,” katanya.
Saat kejadian, rumah tersebut dalam keadaan kosong, lantaran pengontraknya sedang pulang kampung ke Kecamatan Monterado, Kabupaten Bengkayang. Sementara lampu teras dan lampu dalam rumah dalam keadaan hidup. “Informasi tersebut berdasarkan keterangan beberapa saksi di lokasi kejadian,” ujarnya.
Menurut keterangan saksi, menyebutkan pada pukul 19.30 WIB, saksi melihat kobaran api dari belakang rumah Siti. “Setelah itu saksi keluar dan melihat rumah yang posisinya berada di belakang rumah saksi sudah terbakar pada bagian atas rumah,” ungkapnya.
Setelah itu, saksi lalu memanggil warga sekitar dan mencoba untuk memadamkan kebakaran tersebut. Sementara, warga lainnya langsung menghubungi pemadam kebakaran. Selang beberapa menit kemudian, beberapa unit mobil BPKS Kota Singkawang tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman. “Api dapat dipadamkan sekitar pukul 20.05 WIB,” jelasnya.
Dari kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa. Dan kerugian materil masih belum dapat di taksir. “Sementara untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” katanya. (har)
