PONTIANAK-Cuaca satu minggu ke depan diprakirakan sudah akan mulai kondusif. Meski demikian, sebagian wilayah masih berpotensi terjadi hujan ringan. Demikian disampaikan Sutikno, Kasi Koordinator Informasi dan data Stasiun Meteorologi Kelas 1 Supadio Pontianak.
Hanya saja, kata Sutikno belum dapat dipastikan waktu surutnya banjir di sejumlah wilayah di Kalbar. “Namun demikian, beberapa wilayah yang masih terjadi banjir, diprakirakan surutnya tidak bisa dalam waktu singkat karena pantauan debit air di Hulu masih cukup tinggi,” ulasnya.
Sutikno mengatakan, pasang air laut saat ini masih fase tinggi, namun ke depan akan mulai rendah. “Potensi terjadi banjir rob di pesisir barat Kalbar diprakirakan akan aman,” paparnya.
Sementara itu, gelombang laut diprakirakan mulai mereda, namun sebagian perairan dan laut di sebelah barat Kalbar ada yang ketinggiannya mencapai 1,25 hingga 2, 50 meter.
“Diprakirakan akan semakin kondusif. Kondisi kondusif ini diprakirakan masih akan berlangsung setidaknya hingga satu minggu ke depan,” pungkasnya. (mrd)
PONTIANAK-Cuaca satu minggu ke depan diprakirakan sudah akan mulai kondusif. Meski demikian, sebagian wilayah masih berpotensi terjadi hujan ringan. Demikian disampaikan Sutikno, Kasi Koordinator Informasi dan data Stasiun Meteorologi Kelas 1 Supadio Pontianak.
Hanya saja, kata Sutikno belum dapat dipastikan waktu surutnya banjir di sejumlah wilayah di Kalbar. “Namun demikian, beberapa wilayah yang masih terjadi banjir, diprakirakan surutnya tidak bisa dalam waktu singkat karena pantauan debit air di Hulu masih cukup tinggi,” ulasnya.
Sutikno mengatakan, pasang air laut saat ini masih fase tinggi, namun ke depan akan mulai rendah. “Potensi terjadi banjir rob di pesisir barat Kalbar diprakirakan akan aman,” paparnya.
Sementara itu, gelombang laut diprakirakan mulai mereda, namun sebagian perairan dan laut di sebelah barat Kalbar ada yang ketinggiannya mencapai 1,25 hingga 2, 50 meter.
“Diprakirakan akan semakin kondusif. Kondisi kondusif ini diprakirakan masih akan berlangsung setidaknya hingga satu minggu ke depan,” pungkasnya. (mrd)
