JAKARTA – Setelah melakukan berbagai minor change, kini Xenia mengeluarkan produk baru yang ditunggu banyak konsumen setianya. Produk baru tersebut diperkenalkan di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Jumat (11/11).
Chief Executive Officer (CEO) PT. Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (DSO) Supranoto, mengungkapkan setelah satu dekade perubahan terakhir yang dilakukan Daihatsu Xenia di Indonesia, pabrikan otomotif itu menghadirkan generasi baru Xenia yang total berbeda dengan pendahulunya. Dikatakan, Xenia baru ini secara desain dan tampilan juga berbeda dengan generasi pendahulunya.
“Semua ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan yang lebih baik lagi bagi pengguna Xenia di Tanah Air,” ujarnya ditemui usai kegiatan peluncuran tersebut.
Bagi mereka, faktor kenyamanan, keamanan, dan efisiensi dalam berkendara merupakan kebutuhan masyarakat saat ini. Apalagi, buat pengendara yang memiliki mobilitas tinggi dalam beraktivitas setiap hari. Karena itu, pabrikan otomotif Daihatsu pun menghadirkan produk baru Xenia yang lebih nyaman, aman, dan irit bahan bakar minyak (BBM) dari generasi pendahunya. Sejauh ini, berdasarkan data yang dimiliki oleh PT. Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (DSO), total penjualan retail Xenia sejak 2004 hingga Oktober 2021 tercatat sebanyak 683.633 unit.
Sementara itu, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Daihatsu year to date (ytd) September 2021 tercatat sebanyak 103.788 unit atau menguasai market share 17,3 persen. Hal itu menempatkan Daihatsu berada di posisi kedua di bawah Toyota yang memiliki market share sebesar 32,9 persen. Sedangkan, secara keseluruhan penjualan mobil ytd September 2021 tercatat sebanyak 600.344 unit.
Marketing & Customer Relation Division Head PT. Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (DSO), Hendrayadi Lastiyoso menambahkan, Xenia baru ini kendati memiliki mesin yang sama dengan generasi pendahulunya, namun memiliki perbedaan di roda penggeraknya. Jika generasi sebelumnya memiliki penggerak roda belakang, maka Xenia baru ini, menurut dia, hanya menggunakan penggerak roda depan. Perubahan ini, tuturnya, berpengaruh pada efisiensi bahan bakar dan juga tingkat kenyamanan pengendaranya.
Ia menegaskan, meskipun sama-sama menggunakan penggerak roda depan, Xenia baru ini ternyata memiliki kemampuan menanjak yang lebih baik dari kompetitor. Berdasarkan hasil uji coba mereka, Xenia baru ini mampu melahap tanjakan dengan kemiringan 18 derajat tanpa mengalami hambatan. Padahal dalam ujicoba tersebut, kendaraan ini, menurutnya, membawa tujuh penumpang dengan rata-rata berbobot 50 kilogram, ditambah beban muatan 5 kilogram. “Kendaraan tidak bergerak mundur saat berhenti di tengah tanjakan lalu melanjutkan perjalanan lagi,” kata dia.
Hendrayadi menjelaskan, Xenia baru ini juga memiliki desain kabin yang lebih lega. Selain itu, posisi kursi di baris kedua dan ketiga, menurut dia, bisa dilipat hingga rata atau flat. Hal ini, diharapkan dia, akan memungkinkan penumpang yang duduk di baris kedua dan ketiga bisa berbaring dengan lebih nyaman. Demikian pula bagi mereka yang bepergian jauh bersama keluarga dan ingin menggelar kasur untuk anak-anak pun, dipastikan dia, lebih nyaman. Dia juga memastikan Xenia baru ini memiliki tingkat keamanan yang paling bagus di segmen low MPV (multi purpose vehicle). Mengenai harga jualnya, mereka membanderol pada kisaran harga Rp190,9 juta – Rp242,7 juta
Berdasarkan data Gaikindo yang diolah, kontribusi penjualan terbesar DSO year to date (ytd) September 2021 dipasok oleh Daihatsu Grandmax dengan 37.184 unit, disusul Sigra (25.843 unit), Ayla (14.222 unit), Terios (13.663 unit), Xenia (8.979 unit) dan Luxio, 1.810 unit.
Supranoto meyakini, kehadiran Xenia baru ini akan memberikan kontribusi positif bagi penjualan Daihatsu di Tanah Air. (ote/ser*)