Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) memiliki peluang untuk memenangkan Pemilu 2024. Ia menuturkan, kemenangan KIB di pemilu mendatang bukan ditentukan pada kekuatan figur yang mereka miliki.
KETUA Dewan Pengurus Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Kalimantan Barat, Boyman Harun, berpesan kepada para kader PAN agar jangan sibuk mencari suara, mengemis, serta meminta dukungan kepada masyarakat.
Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang merupakan bentukan dari Partai Golkar, PAN, dan PPP sudah bersepakat terbuka mengusung calon presiden (capres) dari luar tiga parpol tersebut pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menuturkan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dibangun untuk membuat politik di Indonesia bebas dari politik identitas.
Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi menandatangani kerja sama melalui Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Sabtu (4/6/2022). Dengan penandatangan ini, ketiga partai ibarat mengucap ijab qobul untuk bersama menyongsong Pemilu 2024.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku kerja sama tiga partai politik, Golkar, PAN, dan PPP bertekad untuk melanjutkan pembangunan yang telah dicapai Presiden Joko Widodo.
Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari, menilai koalisi Indonesia Bersatu bentuk koalisi yang paling konkret dan nyata. Koalisi yang diumumkan pada Kamis (12/5/2022) di Jakarta oleh Partai Golkar, PAN dan PPP dianggap sebagai komposisi yang sempurna.
Partai Golkar, PAN, dan PPP bersepakat untuk menjalin kerja sama sejak dini menghadapi agenda politik nasional termasuk Pemilu 2024. Ketiganya berpeluang mengusung calon presiden dan calon wakil presiden jika koalisi bisa direalisasikan pada pemilu mendatang.
Pengamat politik Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, menyatakan pertemuan antara tiga ketua umum partai politik, Golkar, PAN dan PPP, Kamis (12/05/2022) di Menteng, Jakarta Pusat merupakan kode keras menuju koalisi Pemilu 2024. Ketiga partai ingin muncul memberikan alternatif pilihan pada Pilpres ke depan.