Langkanya minyak goreng di Kalimantan Barat disebabnya oleh berbagai hal. Salah satunya adalah panic buying di tataran masyarakat. Hal itu diungkapkan Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro usai meninjau produksi dan rencana distribusi minyak goreng sawit di PT. Wilmar Cahaya Indonesia Pontianak, bersama sejumlah pejabat dan kepala dinas, Rabu (16/3).
PT Wilmar Cahaya Indonesia menggelar pasar murah minyak goreng untuk masyarakat Kelurahan Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara, Selasa (8/3) kemarin. Berlokasi di halaman Kantor Kelurahan Batulayang, sebanyak 6.000 bungkus minyak goreng disiapkan untuk aksi yang bekerjasama dengan Pemkot Pontianak ini. Head Unit Wilmar Pontianak, Muhammad Erwin mengatakan, pihaknya menjual minyak goreng di bawah harga pasaran dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat Batulayang
PONTIANAK- PT. Agronusa Investama Wilmar Group Kalbar pada hari Senin tgl 13 Sept 2021 kembali menyerahkan bantuan yaitu Minyak Goreng merk Fortune sebanyak 1.000...
SUNGAI RAYA - Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat Sungai Enau, Kecamatan Kuala Mandor B, di Gedung DPRD Provinsi Kalbar pada Senin (28/6)...
PONTIANAK-Polemik tuntutan pengembalian lahan milik masyarakat dari Kecamatan Sungai Ambawang dan Kuala Mandor B sampai menyerbu Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan...
PONTIANAK-Masyarakat dari Kecamatan Sungai Ambawang dan Kuala Mandor B, Kabupaten Kubu Raya mendatangi mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Barat, Senin...
PONTIANAK- Wilmar berkomitmen terus melanjutkan program corporate social responsibility (CSR) di Kalimantan Barat (Kalbar) yang berdampak cukup besar terhadap masyarakat, bermanfaat jangka panjang dan...